SUMBAR24 — Sejumlah dampak yang timbul akibat pandemi Virus Corona sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat. Tidak hanya sektor kesehatan, sektor perekonomian yang menjadi tumpuan utama kehidupan warga pun turut menjadi korbannya.
Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi, Kamis (11/6/20) di Balaikota Payakumbuh menegaskan, dimulainya kebijakan Tatanan Baru Normal Produktif Aman Covid-19 (TBNPAC) yang saat ini dijalankan pemerintah setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan selama 3 tahap itu bukan berarti Virus Corona menghilang begitu saja.
Hal ini katanya menjadi PR bagi dirinya pribadi terutama dalam melindungi segenap warga Payakumbuh dari virus mematikan ini karena resiko penambahan kasus tentu ada.
“Perlu kita ingat kalau Virus Corona ini masih ada, tak hilang begitu saja, resiko dari TBNPAC atau new normal ini seperti peningkatan kasus positif, peningkatan PDP positif, terbentuknya klaster baru, bahkan peningkatan kematian akibat Covid-19.
Yang paling kita takutkan adalah terjadi lonjakan kasus seperti di Pasar Raya Padang, dari data di Sumbar saja saat ini sudah lebih 650 orang yang positif Corona,” ungkap Wako Riza Falepi.
Namun apabila terjadi lonjakan kasus, Wako Riza Falepi melihat akan terjadi kondisi yang sangat tidak diinginkan. Pasalnya jumlah tenaga medis di Payakumbuh tidak akan sanggup melayani kalau sampai kasus positif mencapai ratusan.
“Belum lagi men-tracing kontak dengan yang positif ini, petugas kita akan kewalahan. Makanya di tengah new normal, bila protokol kesehatan pencegahan Covid-19 tidak diberlakukan, maka akan berbahaya. Saling menularkan bisa saja terjadi,” ungkap Wako Riza.
Untuk itu, Wako Riza Falepi menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama menyongsong new normal dengan patuh mengikuti aturan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker ke luar rumah dan selalu menjaga jarak serta menghindari kerumunan orang.
“Akan tetapi, bila aturan ini sudah dipatuhi warga, insyaallah penularan virus corona ini bisa kita atasi, itulah bagian dari ikhtiar kita sembari kita berdo’a diselamatkan oleh Allah Ta’ala dari bahaya Virus Corona,” tutup Riza Falepi.