SUMBAR24 — Wako Mahyeldi presentasikan aplikasi Ayo Ceting di depan dewan juri dalam Top 99 Nasional Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) tahun 2020. Presentasi yang dilaksanakan Wako Mahyledi secara virtual tersebut berlangsung sangat baik dan lancar dari ruang Padang Command Center (PCC) Balai Kota Padang, Selasa (14/7/20).
Hadir pula sang penggagas inovasi aplikasi Ayo Ceting, dr Ulfia Izzati. Kemudian Asisten Administrasi Umum Didi Aryadi, Kepala Dinas Kesehatan Feri Mulyani, Kadiskominfo Rudy Rinaldi, Kepala Bappeda Medi Iswandi, Kabag Organisadan sejumlah pimpinan perangkat daerah lainnya.
Wali Kota Mahyeldi menyampaikan ucapan terima kasih serta bersyukur dan menyambut baik inovasi Ayo Ceting telah masuk dalam Top 99 Nasional KIPP 2020.
“Menuju Top 45, maka kali ini kita presentasikan di depan tim penilai. Semoga inovasi Ayo Ceting ini masuk ke Top 45 nantinya,” harap Wako Mahyeldi.
Forum Komunikasi Anak Nagari Pauh IX Dikukuhkan Wawako Padang
Wako Mahyeldi presentasikan aplikasi yang inovatif ini terlihat menyampaikan secara detail serta bagaimana tujuan dan manfaatnya di hadapan tim penilai KemenPAN-RB.
“Yang jelas dan terpenting lagi bagi kita adalah, bagaimana inovasi ini direplikasi semua Puskesmas yang ada di Kota Padang. Kalau bisa juga direplikasi di daerah-daerah dalam Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bahkan secara nasional,” imbuh Mahyeldi.
Lebih lanjut wako menyebutkan, untuk keluarnya hasil Top 45 Nasional KIPP 2020 diperkirakan pada September atau Oktober 2020 mendatang.
“Insya Allah melalui inovasi Ayo Ceting, Kota Padang dapat masuk Top 45 KIPP 2020. Kalau sudah masuk Top 45 kita juga akan menerima Dana Insentif Daerah (DID) oleh Pemerintah Pusat yang besarannya sekitar Rp8 sampai Rp11 Miliar. Itu bisa kita gunakan untuk pembangunan Kota Padang tentunya,” jelas Wako Mahyeldi bersemangat.
Wali Kota Mahyeldi Ansharullah Resmikan Rumah Vita di Baringin