Lima Lagi Warga Payakumbuh Positif Covid-19

Payakumbuh Kembali Berstatus Oranye, Sekolah Tatap Muka Ditunda

SUMBAR24.COM — Dirilis dari FanPage Jekanews, Selasa (13/10/20) bahwa dalam dua hari terakhir, Senin dan Selasa (12-13/10/20), terjadi penambahan lima warga Payakumbuh positif covid-19.

Dimana 2 di hari Senin dan 3 orang di hari Selasa. Hingga hari ini, total positif Covid-19 di Kota Randang sudah mencapai 196 orang.

Sedangkan sembuh tercatat 139 orang. Sepanjang Selasa ini, tidak ada pasien positif yang dilaporkan sembuh.

Kepala Dinas Kesehatan Bakhrizal, didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat Asma Rini, menginformasikan, tambahan lima positif terjadi dari klaster yang sama. Yaitu klaster dari anggota asrama Kodim 0306/50 Kota dan RSUD dr Adnaan WD. Dan semuanya, sudah menjalani isolasi mandiri dibawah pengawasan petugas puskesmas.

Baca juga :

Dalam 90 Menit, 25 Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Razia Satgas Covid Kota Payakumbuh

Untuk 2 warga yang positif di hari Senin kemarin adalah perempuan N, 42 thn, IRT, berdomisili di asrama Kodim di Kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo, dan lelaki R, 52 thn, TNI Kodim 0306/50 Kota, alamat Kelurahan Koto Panjang.

Sementara, positif Covid-19 di hari Selasa ini, masing-masing petempuan G, 42 thn, perawat RSUD Adnaan WD, bocah perempuan QKA, 5 thn, alamat Kelurahan Ibuah, perempuan MAD, 29 thn, asisten apoteker RSUD Adnaan WD, warga Kelurahan Ompang Tanah Sirah.

Untuk memutus mata rantai virus corona itu, Satgas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Payakumbuh, gencar melakukan razia masker dan penerapan protokol kesehatan. Sebagai tindak lanjut penegakan Perda Provinsi Sumatera Barat No. 6 Tahun 2020, tentang Adaptasi Kebiasaan Baru.

Mudah-mudahan dengan razia itu, usaha pemko menekan jumlah positif Covid-19 di Payakumbuh, cepat terwujud. Namun, semuanya diperlukan peran serta masyarakat dalam penerapan 3 M ; memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak.

Hingga hari ini, perkembangan data covid Kota Payakumbuh, per Selasa (13/10/20) adalah: suspect 7 orang, kasus konfirmasi 196 orang, sembuh 139 orang, isolasi 53 orang, dirawat 2 orang, meninggal 2 orang, kontak erat 7 orang, dan discarded 7.664 orang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *