Hadiri Musda XIV Pemuda Muhammadiyah, Ini Pesan Wawako Erwin Yunaz

Hadiri Musda XIV Pemuda Muhammadiyah
Dok. Humas Kota Payakumbuh

SUMBAR24.COM Pemuda Muhammadiyah Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XIV di Gedung Dakwah PDM Kota Payakumbuh, Sabtu (07/03/21).

Hadir Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Barat, Ketua Deri Rizal, Pimpinan Muhammadiyah Kota Payakumbuh Seprianto Chaniago, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Limapuluh Kota Alpa Edison, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah serta Pendekar Tapak Suci Putra Muhammadiyah dan undangan lainnya.

Wakil Wali Kota Erwin Yunaz dalam sambutannya mengatakan pemuda saat ini harus siap mengambil estafet kepemimpinan di masa depan. Dalam proses kehidupan disitu akan terjadi seleksi alam dimana yang terbaik adalah yang terdepan.

Baca juga : Serahkan LKPD Lebih Cepat, Payakumbuh Targetkan WTP ke 6 Berturut-turut

“Yakinlah diri kita adalah yang terbaik, karna allah takdirkan kita benih yang terbaik yang akan lahir di muka bumi ini. Banyak pemuda-pemuda yang lahir tetapi dia tidak tau apa yang dijalani, dan saya bangga berada di depan pumuda yang yakin akan masa depannya,” papar Erwin.

Ditambahkan Wawako Erwin, yang harus dipelajari pada masa yang akan datang jauh berbeda dari 2 atau 3 tahun kebelakang, perubahan itu sudah terjadi dan pemuda harus bisa meliat masa depan.

“See the past to understand the future, kita harus melihat masa lalu untuk mengerti masa depan.

Ini yang harus pemuda camkan dalam diri kita. Apakah kita akan menjadi pembeda atau tidak, apakah pemuda-pemuda Muhammadiyah mampu bersaing dengan kemampuan dan kualitas yang baik untuk Sumatera Barat, untuk Indonesia, untuk internasional,” pesan Erwin.

Erwin juga berpesan agar pemuda kedepan harus bisa memfasihkan bahasa asing. Karena Erwin yakin masa depan itu, pemuda saat ini yang menciptakannya.

“Jangan sampai kita besar tapi kosong, di otak atik, diobok-obok karena kita tidak mampu bersaing, karena pondasi kita lemah, karna ekonomi kita rapuh. Ini yang harus menjadi bahan diskusi kita, evaluasi, bagaimana kita 3 tahun kedepan sudah seperti apa pondasi kita itu,” sebut Erwin.

Erwin juga berpesan agar pemuda harus mampu untuk menyambut estafet pimpinan daerah ini dengan latihan yang banyak.

“Kita adalah orang yang profesional, yakini itu dari sekarang mulai dari tampilan kita sendiri bahwa kita adalah pemimpin di masa akan datang. Dan saya yakin pemuda Muhammadiyah akan menjadi pemimpinnya masyarakat,” pungkas Erwin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *