SUMBAR24.COM — Program Padang Panjang Juara diharapkan mampu melahirkan generasi yang cerdas dan berkompeten. Dalam program tersebut disediakan beasiswa S1 kepada putra dan putri Padang Panjang dan S2 untuk guru berprestasi.
Dilansir dari laman Kominfo Padang Panjang, Selasa (04/05/21) saat ini ada 8 perguruan tinggi yang bekerja sama dengan Pemko Padang Panjang di antaranya Universitas Negeri Padang (UNP), Sampoerna University, Politeknik Negeri Padang (PNP), IAIN Batusangkar, Akper Nabila, Universitas Muhammadiyah Sumbar (UMSB), STIT Diniyyah dan STES Manna Wa Salwa.
“Tahun ajaran 2020/2021 ini ada program beasiswa kami berikan kepada putra dan putri Padang Panjang melalui seleksi dan syarat tertentu,” ujar Sekretaris Daerah Sonny Budaya Putra, di Balaikota, Senin (03/05/21) lalu.
Dikatakan Sekda, program Padang Panjang Juara ini diharapkan mampu melahirkan generasi yang cerdas dan berkompeten dan membanggakan Padang Panjang.
Baca Juga : Tak Pakai Masker, 22 Orang Terjaring Razia Pelanggar Prokes
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Elfan, ada beberapa kuota yang telah disiapkan Padang Panjang di masing-masing pergu yang dikerjasamakan.
Kuota tersebut di antaranya UNP untuk 5 orang, IAIN Batusangkar (5 orang), Sampoerna (4 orang), PNP (30 orang), Akper Nabila (5 orang), STES (10 orang), STIT Diniyyah (10 orang), dan UMSB (10 orang). Untuk guru melanjutkan beasiswa S2, bisa ke perguruan tinggi UNP dan IAIN Batusangkar dan selebihnya untuk program beasiswa S1.
“Penerima beasiswa tersebut harus lolos seleksi yang dilaksanakan PT. Dengan syarat ber-Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Padang Panjang serta dilengkapi surat domisili. Berkas tersebut bisa disampaikan kepada Disdikbud maupun Bagian Kesra Setdako,” jelas Elfan.
Untuk menunjang sosialisasi sampai ke tengah-tengah masyarakat, pemko akan melaksanakan Edufair pada 21-23 Mei 2021 ini yang rencana akan dilaksanakan di Gedung M. Syafe’i. Tujuannya agar masyarakat bisa langsung menanyakan dan memilih PT yang cocok untuk pendidikan putra/putri mereka.
Turut mengikuti rakor ini, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Syahdanur, SH, MH, Kabag Kesra Setdako, Ade Afdil, S.Pd.I Datuak Majo Indo serta undangan lainnya.
Respon (1)