Aryna Sabalenka Kembali ke Final Mutua Madrid Open Usai Singkirkan Elina Svitolina

Aryna Sabalenka Kembali ke Final Mutua Madrid Open Usai Singkirkan Elina Svitolina
Aryna Sabalenka - Dokumentasi IG: WTA

Aryna Sabalenka kembali ke Final Mutua Madrid Open 2025 usai tampil dominan melawan Elina Svitolina pada babak semifinal, Kamis (1/5) malam waktu setempat. Bertanding di Caja Magica, petenis nomor satu dunia itu menang dua set langsung 6-3, 7-5 dalam waktu 1 jam 32 menit dan memutus rekor tak terkalahkan Svitolina di musim lapangan tanah liat 2025.

Pencapaian ini menjadi penegas dominasi Sabalenka di turnamen Madrid, di mana ia sebelumnya telah dua kali meraih gelar dan kini menatap kesempatan ketiganya. Dengan kemenangan tersebut, Sabalenka memperpanjang catatan impresifnya di turnamen ini menjadi 22 kemenangan dari 26 pertandingan sepanjang kariernya.

Final Idaman: Sabalenka vs Coco Gauff

Final Mutua Madrid Open 2025 akan mempertemukan dua nama besar, Aryna Sabalenka dan Coco Gauff. Gauff sendiri melaju ke final usai mencatatkan kemenangan mengejutkan atas juara bertahan Iga Swiatek dengan skor telak 6-1, 6-1.

Kedua petenis ini memiliki rekor head-to-head yang sangat ketat. Gauff unggul tipis 5-4 atas Sabalenka, termasuk kemenangan di pertemuan terakhir pada WTA Finals 2024 di Riyadh dan satu kemenangan di tanah liat saat Roma Open 2021.

BACA JUGA: Aryna Sabalenka Pimpin Daftar Semifinal Madrid Open 2025

Aryna Sabalenka Kembali ke Final Mutua Madrid Open, Ini Statistiknya

Pencapaian Sabalenka di Madrid tidak bisa dianggap remeh. Ini menjadi final keempatnya dalam lima tahun terakhir di turnamen yang digelar di ketinggian ini. Ia sebelumnya menjuarai edisi 2021 dan 2023, serta menjadi finalis tahun lalu.

Selain itu, kemenangan atas Svitolina membuat Sabalenka menjadi petenis pertama yang mencatatkan 30 kemenangan di main draw turnamen WTA musim 2025. Ia kini menjadi pemimpin klasemen dalam jumlah kemenangan di tour.

Analisis Pertandingan Sabalenka vs Svitolina Set Pertama: Serangan Awal yang Efektif

Sabalenka langsung menggebrak dengan unggul 4-1, namun Svitolina sempat membalas dan mendekat menjadi 4-3 setelah pukulan backhand menyilangnya tak terhentikan. Sabalenka segera merespons dengan memanfaatkan double fault Svitolina untuk merebut break dan menutup set pertama dengan servis keras yang tidak terjangkau.

Set Kedua: Drama Singkat Tapi Tangguh

Unggul 5-3 di set kedua, Sabalenka sempat kehilangan fokus saat mencoba menutup pertandingan. Svitolina menyamakan skor menjadi 5-5. Namun Sabalenka dengan cepat bangkit, mencuri servis lawan, dan kali ini menuntaskan tugasnya dengan sempurna di game ke-12 untuk menyegel kemenangan.

BACA JUGA: Coco Gauff Lolos ke Final Mutua Madrid Open 2025 Usai Kalahkan Iga Swiatek Secara Meyakinkan

Break Point Jadi Kunci Kemenangan

Salah satu faktor utama kemenangan Sabalenka adalah kemampuannya menyelamatkan break point. Dalam pertandingan ini, ia menyelamatkan 5 dari 7 break point, dan secara keseluruhan di turnamen Madrid, ia telah menyelamatkan 39 break point — jumlah terbanyak oleh pemain WTA dalam satu turnamen musim ini.

Hal ini menunjukkan kekuatan mental Sabalenka yang sangat solid, terutama dalam menghadapi tekanan di momen-momen krusial pertandingan.

Sabalenka vs Gauff: Duel Fisik dan Strategi di Final

Final kali ini akan menjadi pertempuran antara kekuatan Sabalenka dan kecepatan serta kecerdasan taktik Gauff. Keduanya datang dengan performa yang sama-sama tajam dan motivasi tinggi. Laga ini diprediksi akan berlangsung ketat dan penuh drama.

Jika Sabalenka berhasil menang, maka ia akan menyamai catatan tiga gelar di Madrid, menambah legitimasi statusnya sebagai salah satu petenis tanah liat terbaik dekade ini.

BACA JUGA: Swiatek vs Sabalenka Final Terbaik di WTA Tahun 2024