Aryna Sabalenka berpeluang menuju Race to the WTA Finals 2025 setelah mencatatkan kemenangan di WTA 1000 Mutua Madrid Open. Petenis asal Belarus tersebut tampil luar biasa selama kompetisi dan hanya kehilangan satu set untuk meraih gelar juara pekan itu.
Dengan tambahan 1.000 poin di Madird, Sabalenka kini memperkokoh posisinya di puncak klasemen PIF Race to the WTA Finals 2025. Dan ia membuka peluang besar baginya untuk kembali berlaga di ajang bergengsi penutup musim yang akan digelar di Riyadh.
Kemenangan Keempat Sabalenka di Final Musim Ini
Kemenangan Aryna Sabalenka di Madrid bukan sekadar tambahan gelar, tetapi juga menegaskan konsistensi penampilannya musim ini. Petenis berusia 27 tahun tersebut telah mencapai empat final berturut-turut dan enam final sepanjang musim 2025. Gelar di Madrid menjadi trofi utama ketiganya tahun ini setelah sebelumnya menang di WTA 1000 Miami Open dan WTA 500 Brisbane International.
Sabalenka juga tampil sebagai finalis di BNP Paribas Open (Indian Wells), Porsche Tennis Grand Prix Stuttgart, dan Australian Open. Total poin yang telah ia kumpulkan kini mendekati angka 5.000, menempatkannya sebagai favorit utama menuju WTA Finals.
BACA JUGA: Suntory Sunbirds Ukir Sejarah Juara SV League 2025 Setelah Menang Telak atas STINGS Aichi
Aryna Sabalenka Berpeluang Menuju Race to the WTA Finals 2025
Performa Sabalenka di sepanjang awal musim 2025 mencerminkan peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. Dengan dominasi di berbagai permukaan lapangan dan performa tanpa cela di turnamen besar, Aryna Sabalenka berpeluang menuju Race to the WTA Finals 2025 sebagai unggulan utama.
Klasemen PIF Race to the WTA Finals mencerminkan performa petenis sepanjang musim, dan Sabalenka kini unggul jauh dari pesaing-pesaing terdekatnya seperti Iga Swiatek dan Coco Gauff. Dengan turnamen-turnamen penting seperti Roma dan Roland Garros di depan mata, Sabalenka memiliki peluang besar untuk mengunci tiket ke Riyadh lebih awal.
Svitolina dan Persaingan Menuju Riyadh
Sementara Sabalenka memimpin, kabar baik juga datang dari mantan juara WTA Finals, Elina Svitolina, yang naik sembilan peringkat ke posisi tujuh setelah mencapai semifinal Madrid. Hasil ini membuatnya kembali masuk zona kualifikasi menuju WTA Finals 2025.
Di sektor ganda, pasangan Hsieh Su-Wei dan Jelena Ostapenko juga memperkuat posisi mereka di klasemen setelah mencapai semifinal di Madrid dan memperoleh 390 poin tambahan. Mereka kini nyaman di peringkat tiga, sementara pasangan Siniakova/Townsend masih bertahan di posisi pertama meski tidak bermain di Madrid.
BACA JUGA: Daftar Rangking ATP Terbaru Usai Madrid Open 2025: Musetti Tembus 10 Besar, Sinner Masih No. 1
Fokus Beralih ke Turnamen Roma
Setelah sukses di Madrid, fokus para petenis kini tertuju ke turnamen besar selanjutnya, Internazionali BNL d’Italia di Roma, yang menjadi WTA 1000 terakhir di lapangan tanah liat sebelum Roland Garros.
Turnamen ini menyediakan poin krusial dalam Race to the WTA Finals, dengan banyak nama besar turun berlaga, termasuk Sabalenka yang akan kembali mencoba mempertahankan performa luar biasanya.
Format WTA Finals Riyadh
WTA Finals Riyadh akan mempertemukan delapan petenis tunggal dan delapan pasangan ganda terbaik dunia berdasarkan klasemen Race. Satu tempat tambahan disediakan bagi juara Grand Slam yang berada di peringkat 8–20 klasemen.
Ajang ini menggunakan format round-robin, di mana setiap petenis akan bertanding melawan semua peserta dalam grupnya. Juara tunggal akan menerima Billie Jean King Trophy, sedangkan juara ganda akan meraih Martina Navratilova Trophy.
BACA JUGA: Naomi Osaka Juara di Saint Malo 125, Dalma Galfi Lanjutkan Tren Positif di Vic