Coco Gauff Tembus Final Roma Open 2025, Akhiri Penantian Amerika Selama 9 Tahun

Coco Gauff Tembus Final Roma Open 2025, Akhiri Penantian Amerika Selama 9 Tahun
Coco Gauff - Dokumentasi IG: WTA

Petarung muda asal Amerika Serikat, Coco Gauff tembus final Roma Open 2025 setelah melewati pertarungan dramatis melawan unggulan kedelapan asal China, Qinwen Zheng. Bermain selama lebih dari tiga jam di babak semifinal Internazionali BNL d’Italia, Gauff menang lewat laga penuh tensi dengan skor 7-6(3), 4-6, 7-6(4) dan menjadi petenis Amerika pertama yang mencapai final di Roma sejak 2016.

Partai tersebut menjadi ulangan dari duel klasik mereka di final WTA Finals Riyadh 2024, di mana Gauff juga menang dalam tiebreak set ketiga setelah tertinggal break. Di Roma, cerita nyaris serupa terulang. Gauff kembali menunjukkan mentalitas juara dan ketangguhan fisik saat bangkit dari posisi tertinggal di set penentuan.

BACA JUGA: Jasmine Paolini Langkahi Peyton Stearns Menuju Final Roma Open 2025

Pertarungan Epik Kembali Terulang di Tanah Liat Roma

Pertemuan Gauff dan Zheng seolah sudah ditakdirkan menjadi drama tiga set. Di set pertama, kedua pemain tampil solid hingga tiebreak, yang akhirnya dimenangkan Gauff dengan keunggulan 7-3. Zheng merespons di set kedua dengan permainan agresif yang menghasilkan kemenangan 6-4.

Namun, pertarungan sesungguhnya terjadi di set ketiga. Zheng sempat memimpin dengan break, namun Gauff tidak menyerah dan mengejar hingga memaksakan tiebreak lagi. Dengan energi luar biasa, Gauff akhirnya menyegel kemenangan dan tempat di final lewat tiebreak 7-4.

Coco Gauff Tembus Final Roma Open 2025, Ukir Sejarah Baru

Dengan hasil ini, Gauff mengukir sejarah sebagai petenis Amerika pertama yang melaju ke final Roma. Sebelumnya Serena Williams melakukannya pada tahun 2016 silam. Lebih dari itu, ia kini mengincar gelar pertamanya di tanah liat Roma dan menjadi juara AS pertama di turnamen ini sejak kemenangan Serena atas Madison Keys pada 2016.

Di partai puncak nanti, Coco Gauff akan menghadapi bintang tuan rumah, Jasmine Paolini, yang sebelumnya menyingkirkan Peyton Stearns. Pertemuan ini sepertinya akan berlangsung panas, mengingat keduanya telah saling mengalahkan di turnamen-turnamen besar sepanjang musim 2024.

BACA JUGA: Head to Head Coco Gauff vs Qinwen Zheng: Duel Dua Bintang Muda Lapangan Tanah Liat

Gauff Tunjukkan Konsistensi dan Kematangan

Musim 2024 menunjukkan transformasi signifikan dalam permainan Coco Gauff. Ia tidak hanya mengandalkan kecepatan dan fisik, tetapi juga mulai menunjukkan kematangan taktik di momen-momen krusial. Semifinal di Roma ini menjadi salah satu bukti terbaiknya, di mana ia berhasil keluar dari tekanan meski tertinggal break di set ketiga.

Dengan final ini, Gauff menambah daftar prestasi di level WTA 1000. Dan bisa memperkuat posisinya sebagai salah satu kandidat kuat juara Grand Slam mendatang. Partai final melawan Jasmine Paolini akan menjadi ujian besar berikutnya.