
Turnamen Grand Slam tanah liat paling prestisius di dunia kembali memberikan sorotan pada kekuatan tenis putri Amerika Serikat. Dua bintang tenis Amerika Serikat melaju ke babak ketiga French Open 2025 setelah meraih kemenangan meyakinkan atas lawan masing-masing di babak kedua.
Dengan kehadiran Gauff (unggulan ke-2) dan Pegula (unggulan ke-3), ini menjadi kali pertama sejak era Venus dan Serena Williams—15 tahun lalu—bahwa AS memiliki dua unggulan tiga besar di Roland Garros.
Pegula Taklukkan Ann Li Lewat Permainan Solid
Jessica Pegula tampil di Court Philippe Chatrier menghadapi kompatriotnya Ann Li. Ia menang dua set langsung dengan skor 6-3, 7-6(3). Meski skor terlihat cukup nyaman, Pegula harus berjuang keras meladeni permainan konsisten Li, terutama di set kedua yang berjalan ketat.
“Itu pertandingan yang cukup fisik,” ujar Pegula seusai laga. “Ann bermain sangat agresif, dan angin membuat permainan lebih menantang. Saya senang bisa bertahan dan menyelesaikan laga dengan baik.”
Pegula mematahkan servis Li sebanyak tiga kali dan berhasil menyelamatkan enam dari tujuh break point. Ia menunjukkan konsistensi di saat-saat krusial, terutama dalam tiebreak set kedua, di mana ia tampil agresif dan minim kesalahan.
Catatan Musim Pegula Terus Meningkat
Kemenangan atas Li menjadi kemenangan ke-30 Pegula musim ini—tertinggi kedua setelah Aryna Sabalenka (36). Total, Pegula kini mencatatkan rekor 10-5 di Roland Garros. Menariknya, sembilan dari kemenangannya diraih atas pemain non-unggulan.
Di babak ketiga, Pegula akan menantang Marketa Vondrousova, juara Wimbledon 2023 sekaligus finalis Roland Garros 2019. Vondrousova melaju usai menundukkan unggulan ke-25 Magdalena Frech dalam tiga set.
Dua Bintang Tenis Amerika Serikat Melaju ke Babak Ketiga French Open 2025: Gauff Lanjutkan Performa Impresif
Setelah Pegula, giliran Coco Gauff menunjukkan performa dominannya di Court Suzanne Lenglen. Menghadapi Tereza Valentova, juara French Open junior 2024 asal Ceko, Gauff menang dengan skor 6-2, 6-4.
Pertemuan dua generasi juara ini menyoroti perbedaan pengalaman. Gauff, yang kini berusia 21 tahun, jauh lebih matang dan mampu memaksakan tekanan pada Valentova melalui reli panjang dan pukulan agresif.
Set pertama ditutup dengan tiga break servis dari Gauff. Sedangkan set kedua berjalan penuh drama dengan total 10 break service, namun Gauff berhasil menjaga keunggulan meski hanya mampu mempertahankan satu servis.
Statistik Unggul Gauff di Roland Garros
Gauff mencatatkan kemenangan ke-22 di babak utama Roland Garros—rekor tertingginya di antara semua turnamen Grand Slam. Ia juga menunjukkan dominasinya atas pemain yang lebih muda dengan rekor 12-1, dan rekor 9-2 atas pemain kualifikasi di turnamen besar.
Selanjutnya, Gauff akan menghadapi Marie Bouzkova di babak ketiga. Bouzkova melangkah ke ronde selanjutnya setelah mengalahkan Sonay Kartal dengan skor 6-1, 6-4.
Kiprah Petenis Amerika Menandai Kebangkitan Generasi Baru
Keberhasilan Gauff dan Pegula melaju ke babak ketiga Roland Garros 2025 tak hanya mencerminkan kekuatan teknis mereka, tetapi juga menandai kebangkitan generasi baru tenis putri Amerika. Kehadiran tiga wakil AS di jajaran 10 besar dunia (Gauff, Pegula, dan Madison Keys) menjadi sinyal kuat bahwa dominasi AS di Grand Slam perlahan kembali menguat.
Jika keduanya mampu menjaga momentum hingga pekan kedua turnamen, bukan tidak mungkin Amerika Serikat akan memiliki satu atau bahkan dua wakil di semifinal Roland Garros tahun ini.Pemain Lawan Skor Babak Catatan Jessica Pegula (USA) Ann Li (USA) 6-3, 7-6 (3) Babak Kedua Pegula mematahkan servis Li 3 kali Coco Gauff (USA) Tereza Valentova (CZE) 6-2, 6-4 Babak Kedua Gauff meraih 3 break pada set pertama Marie Bouzkova (CZE) Sonay Kartal (GBR) 6-1, 6-4 Babak Kedua Lawan Gauff selanjutnya di babak ketiga Marketa Vondrousova (CZE) Magdalena Frech (POL) 4-6, 6-2, 6-3 Babak Kedua Lawan Pegula selanjutnya di babak ketiga