Carlos Alcaraz lolos ke perempat final Wimbledon 2025 setelah menampilkan performa gemilang di babak 16 besar melawan petenis Rusia Andrey Rublev, Ahad (6/7) malam WIB. Dalam pertandingan yang digelar di Centre Court, Alcaraz bangkit dari ketertinggalan satu set dan mencatat kemenangan 6-7(5), 6-3, 6-4, 6-4 dalam waktu 2 jam 43 menit. Dengan hasil ini, Alcaraz lolos ke perempat final Wimbledon 2025 untuk ketiga kalinya secara beruntun dan akan menghadapi wakil tuan rumah Cameron Norrie di babak delapan besar.
Unggulan kedua asal Spanyol tersebut kini mencatat 22 kemenangan beruntun di level ATP Tour. Dalam duel pertama sesama Top 20 di undian tunggal putra Wimbledon tahun ini, Alcaraz menunjukkan kelasnya sebagai juara bertahan dengan permainan variatif dan mental yang tak tergoyahkan.
Strategi Cerdas dan Ketahanan Mental Antar Alcaraz ke Babak 8 Besar
Alcaraz tidak memungkiri bahwa Rublev merupakan lawan yang sulit dihadapi. “Dia mungkin salah satu pemain paling kuat di tur. Pukulan forehand-nya luar biasa dan selalu memaksa saya berlari ke segala arah,” kata Alcaraz dalam wawancara di lapangan usai pertandingan.
Namun, petenis berusia 22 tahun itu tampil lebih solid sejak set kedua. Setelah kehilangan set pertama lewat tie-break, ia berhasil mematahkan servis Rublev di gim ke-8 pada set kedua dan terus mendominasi pertandingan. Set ketiga menjadi titik balik krusial saat Alcaraz mencetak winner luar biasa dari posisi defensif, mematahkan servis Rublev untuk unggul 4-3.
“Ini soal percaya diri. Dalam tenis, satu poin bisa mengubah arah pertandingan. Saya hanya berusaha tetap tenang dan memanfaatkan peluang,” ujar Alcaraz.
Alcaraz Lolos ke Perempat Final Wimbledon 2025 dengan Statistik Impresif
Dalam perjalanan menuju delapan besar, Alcaraz tidak hanya menunjukkan keberanian, tetapi juga efisiensi. Ia memenangkan 82% poin dari servis pertamanya (64 dari 78) dan menghasilkan 41 winner, unggul jauh dari Rublev yang hanya mencetak 29 winner. Dominasi Alcaraz juga terlihat dari kemampuannya mematahkan servis lawan satu kali di setiap set sejak set kedua.
BACA JUGA: Taylor Fritz melaju ke perempat final Wimbledon 2025 Usai Thompson Mundur, Khachanov Melaju Mulus
Kemenangan ini membuat Alcaraz unggul 3-1 dalam rekor pertemuan melawan Rublev. Termasuk kemenangan pertamanya atas sang petenis Rusia di ajang Grand Slam. Kini, Alcaraz juga mencatat rekor mengesankan melawan pemain Top 20 dengan delapan kemenangan beruntun. Serta total 23 kemenangan dari 32 pertandingan di turnamen major.
Tantangan Berikutnya: Hadapi Tuan Rumah Cameron Norrie
Dengan memastikan diri lolos ke perempat final Wimbledon 2025, Alcaraz menjadi salah satu dari sedikit petenis aktif yang mampu menembus delapan besar di keempat Grand Slam lebih dari satu kali. Ia sejajar dengan nama-nama besar seperti Novak Djokovic, Jannik Sinner, Stan Wawrinka, dan Marin Cilic.
Selanjutnya, ia akan menantang Cameron Norrie, yang berhasil mengalahkan Nicolas Jarry dalam pertandingan lima set berdurasi lebih dari empat jam. Duel ini akan menyedot perhatian besar dari publik Inggris, apalagi Norrie adalah salah satu bintang lokal yang tengah naik daun.
Alcaraz sendiri tengah memburu rekor prestisius untuk menyamai legenda Bjorn Borg sebagai petenis pria era Open. Yaitu rekor memenangkan gelar Roland Garros dan Wimbledon di tahun yang sama selama dua musim berturut-turut. Setelah mengangkat trofi di Paris bulan lalu, peluangnya terbuka lebar untuk kembali juara di London.
BACA JUGA: Amanda Anisimova Incar Top 10 di Wimbledon 2025, Kartal Siap Bikin Kejutan di Kandang
