Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi pada matchday pertama Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Duel ini dijadwalkan berlangsung di Stadion King Abdullah Sport City, Kamis (9/10) dini hari WIB.
Laga ini dipandang sebagai salah satu momen terpenting bagi skuad Garuda dalam upaya menjaga asa menuju Piala Dunia 2026.
Namun, perhatian publik tidak hanya tertuju pada performa dan strategi pemain, melainkan juga pada sosok wasit yang memimpin pertandingan.
Ahmad Al-Ali, pengadil asal Kuwait, resmi ditunjuk AFC untuk memimpin laga panas ini. Penunjukan tersebut memunculkan beragam reaksi, baik dari fans Indonesia maupun Arab Saudi.
Rekor Wasit Ahmad Al-Ali Bersama Arab Saudi
Dalam serba serbi jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, salah satu aspek menarik adalah rekor pertemuan kedua tim ketika dipimpin Ahmad Al-Ali.
Berdasarkan data Transfermarkt, Arab Saudi sudah tiga kali tampil dengan Al-Ali sebagai wasit.
- Arab Saudi vs Bahrain (Gulf Cup 2024) – kalah 2-3
- Arab Saudi vs Jepang (Kualifikasi Piala Dunia 2025) – imbang 0-0
- Arab Saudi vs Qatar (Gulf Cup 2019) – menang 1-0
Dengan catatan satu kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan, performa The Green Falcons relatif stabil saat dipimpin oleh wasit asal Kuwait tersebut.
Tidak ada catatan kontroversial besar yang merugikan mereka secara signifikan.
BACA JUGA: Prediksi Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Rekor Indonesia Saat Dipimpin Ahmad Al-Ali
Beda cerita dengan Timnas Indonesia. Dari catatan pertandingan, Garuda baru sekali bertanding dengan Ahmad Al-Ali sebagai wasit, yakni melawan Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pertandingan yang digelar di Al-Maktoum Stadium, Juni 2021, berakhir pahit dengan kekalahan 0-4.
Meski diperkuat nama-nama seperti Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, hingga Rizky Ridho, Indonesia gagal tampil maksimal.
Kekalahan itu masih membekas dalam memori sebagian suporter, apalagi kini wasit yang sama kembali memimpin laga penting kontra Arab Saudi.
Reaksi Fans Arab Saudi
Menariknya, bukan hanya Indonesia yang menyoroti penunjukan Ahmad Al-Ali. Fans Arab Saudi juga mengkritisi keputusan AFC.
Beberapa di antara mereka bahkan menyebut Al-Ali sebagai salah satu wasit terburuk di Asia.
Melalui media sosial X, sejumlah suporter The Green Falcons mengungkapkan rasa tidak puas.
Salah satunya Hasan Al Naqour, fans yang cukup vokal, menilai keputusan AFC menempatkan Al-Ali pada laga besar ini sebagai langkah keliru.
“Mustahil, kawan, kalian menempatkan dua wasit terburuk di benua ini di pertandingan terpenting tim nasional,” tulisnya, merujuk juga pada nama wasit Adham Makhadmeh.
Pernyataan itu kemudian memicu diskusi luas di kalangan netizen Arab Saudi.
Sebagian mendukung kritik tersebut, sementara lainnya menilai protes itu sekadar bentuk kegelisahan sebelum laga penting.
Persaingan Sengit di Grup B
Dalam konteks lebih luas, serba serbi jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi tidak bisa dilepaskan dari peta persaingan Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Grup ini dihuni tiga tim: Indonesia, Arab Saudi, dan Irak.
Format kompetisi mengharuskan setiap tim bermain dua kali dalam tiga matchday.
Hanya juara grup yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026, sementara runner-up akan melanjutkan perjuangan di ronde kelima alias play-off zona Asia.
Artinya, duel perdana melawan Arab Saudi menjadi laga kunci bagi Garuda. Satu kesalahan kecil bisa sangat memengaruhi peluang lolos, apalagi lawan yang dihadapi adalah salah satu raksasa Asia.
Kekhawatiran Soal Wasit
Sorotan terhadap wasit menjadi semakin penting karena laga di ronde keempat dimainkan di venue terpusat, bukan sistem kandang-tandang.
Dengan atmosfer penonton yang condong ke Arab Saudi, netralitas wasit tentu menjadi isu sensitif.
Indonesia datang dengan memori pahit saat terakhir kali dipimpin Ahmad Al-Ali.
Sementara fans Arab Saudi justru khawatir wasit tersebut bisa merugikan mereka di laga kandang.
Situasi ini menambah tensi pertandingan bahkan sebelum peluit kick-off dibunyikan.
Harapan untuk Timnas Indonesia
Terlepas dari kontroversi wasit, fokus utama tetap ada pada performa tim. Patrick Kluivert dan anak asuhnya dituntut tampil solid sejak menit awal.
Kehilangan kiper utama Emil Audero akibat cedera tentu menjadi kerugian, tetapi ada Maarten Paes, Ernando Ari, atau Nadeo Argawinata yang siap mengisi pos tersebut.
Lini pertahanan dengan kombinasi Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner diharapkan kembali tampil kokoh, sementara sektor serangan akan bertumpu pada kreativitas Ragnar Oratmangoen serta kecepatan Yakob Sayuri.
Jika mampu menjaga konsentrasi dan bermain disiplin, peluang mencuri poin dari Arab Saudi tetap terbuka, meski tekanan yang dihadapi akan sangat besar.
BACA JUGA: Hasil Persekat Tegal vs Adhyaksa FC Banten: Drama Gol Penentu di Injury Time
Drama Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi bukan hanya soal duel antar pemain, melainkan juga mencakup drama di luar lapangan.
Serba serbi jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi mulai dari rekor wasit Ahmad Al-Ali, reaksi fans, hingga ketatnya persaingan di Grup B, membuat laga ini semakin menarik untuk dinantikan.
Apapun hasilnya, pertandingan ini akan menjadi tolok ukur kesiapan Garuda bersaing di level tertinggi Asia dan menjaga asa menuju Piala Dunia 2026.