Petenis peringkat satu dunia, Aryna Sabalenka, kembali menunjukkan dominasinya setelah berhasil bangkit dari ketertinggalan untuk menumbangkan Rebecca Sramkova pada babak kedua Wuhan Open 2025.
Dalam laga penuh intensitas di Dongfeng Voyah Arena, Aryna Sabalenka kalahkan Sramkova di Wuhan Open 2025 dengan skor 4-6, 6-3, 6-1.
Sabalenka Tampil Perkasa Usai Kehilangan Set Pertama
Pertandingan ini menjadi penampilan perdana Sabalenka sejak menjuarai US Open 2025 dan meraih gelar Grand Slam keempatnya.
Meski sempat kehilangan set pembuka, Sabalenka menunjukkan ketenangan dan ketangguhan mental yang menjadi ciri khasnya.
Setelah menemukan ritmenya di pertengahan set kedua, petenis asal Belarus itu tak terbendung lagi hingga menutup pertandingan dalam waktu sekitar dua jam.
Wuhan bukanlah tempat asing bagi Sabalenka. Justru sebaliknya, kota ini menjadi salah satu panggung paling bersahabat baginya di sepanjang karier.
Sejak pertama kali tampil di turnamen ini pada 2018 dan meraih gelar WTA 1000 perdananya, Sabalenka belum pernah sekalipun kalah di Wuhan.
Dengan kemenangan atas Sramkova kali ini, ia memperpanjang catatan sempurnanya menjadi 18 kemenangan tanpa kekalahan.
Dan merupakan rekor terpanjang di satu turnamen sejak Caroline Wozniacki membukukan 20 kemenangan beruntun di New Haven antara 2008 dan 2012.
BACA JUGA: Bagel Queen, Iga Swiatek Catat Kemenangan ke-60 Musim Ini, Tampil Perkasa di WTA Wuhan Open 2025
Sramkova Sempat Mengancam di Awal Pertandingan
Rebecca Sramkova, petenis asal Slovakia yang kini menempati peringkat ke-66 dunia, tampil agresif sejak awal.
Ia langsung merebut servis Sabalenka pada gim pertama dengan tiga pukulan winner, termasuk dua pengembalian spektakuler.
Strategi menyerang lebih dulu membuat Sramkova mendominasi reli di set pembuka dan mengumpulkan 15 winner, termasuk lima ace.
Sabalenka sempat kesulitan menghadapi permainan cepat lawannya dan hanya mencetak tiga winner dari baseline di set pertama.
Namun, pengalaman dan daya juang sang juara Grand Slam membuat pertandingan berubah arah di set kedua.
Perubahan Taktik Jadi Kunci Kemenangan
Awal set kedua menjadi titik balik. Setelah sempat tertinggal di awal, Sabalenka mulai mengatur tempo dan memaksa Sramkova bermain lebih panjang dalam reli.
Pada gim keempat, Sramkova yang unggul 40-15 gagal menutup gim setelah Sabalenka menghantam dua winner beruntun dan merebut break pertama di set tersebut.
Dari momen itu, kepercayaan diri Sabalenka meningkat drastis. Ia lebih sabar menunggu peluang untuk menyerang dan berhasil menekan Sramkova dari berbagai sisi lapangan.
Total 24 winner dicetak Sabalenka di dua set terakhir, dengan 20 di antaranya berasal dari baseline.
Dua momen krusial terjadi pada gim keenam set kedua dan gim kelima set ketiga, di mana Sabalenka harus menyelamatkan empat break point di masing-masing kesempatan.
Ketangguhan mentalnya benar-benar teruji, setelah sebelumnya kehilangan dua break point di set pertama.
Kali ini, ia berhasil menyelamatkan seluruh sembilan peluang break yang dimiliki lawan dalam dua set terakhir.
BACA JUGA: Juara China Open Amanda Anisimova Mundur dari WTA Wuhan Open 2025 Akibat Cedera Betis
Komentar Sabalenka: “Sramkova Bermain Luar Biasa”
Usai pertandingan, Sabalenka memuji performa lawannya yang sempat memaksanya bekerja keras.
“Saya harus mengakui, dia bermain luar biasa, terutama di set pertama,” ujar Sabalenka dalam wawancara di lapangan.
“Saya tahu setelah istirahat cukup panjang usai US Open, ritme saya belum sepenuhnya kembali. Tapi saya senang akhirnya bisa menemukan permainan terbaik saya di set kedua dan ketiga.”
Kemenangan ini menegaskan status Sabalenka sebagai “ratu” Wuhan. Tak hanya memperpanjang rekor tak terkalahkan di turnamen ini, ia juga menunjukkan kesiapan untuk kembali bersaing di level tertinggi WTA setelah jeda pasca Grand Slam.
Laga Berikutnya: Duel Panas Kontra Samsonova
Di babak ketiga Wuhan Open 2025, Sabalenka akan menghadapi lawan tangguh, Liudmila Samsonova, unggulan ke-16.
Samsonova juga tampil solid dengan membalikkan keadaan untuk mengalahkan Sofia Kenin 3-6, 6-3, 6-1.
Pertemuan ini akan menjadi pertemuan keenam antara keduanya, dengan Sabalenka unggul tipis 3-2 dalam rekor pertemuan.
Menariknya, dua pertemuan terakhir keduanya di Cincinnati 2024 dan Indian Wells 2025 dimenangkan Sabalenka dengan straight set.
Jika kembali menang, Sabalenka berpeluang besar menjaga rekor sempurnanya di Wuhan sekaligus melangkah ke perempat final.
BACA JUGA: Naomi Osaka Tuntaskan Dendam di Wuhan, Comeback Spektakuler Singkirkan Leylah Fernandez
Wuhan, Tanah Keberuntungan Sabalenka
Dominasi Aryna Sabalenka di Wuhan Open tidak bisa dilepaskan dari sejarah panjangnya di turnamen ini.
Selain menjadi tempat ia meraih gelar besar pertama di level WTA 1000, performanya di kota ini selalu stabil dan penuh keyakinan.
Rekor 18-0 bukan sekadar statistik, melainkan bukti konsistensi dan ketangguhan mental yang jarang dimiliki petenis lain.
Bagi para penggemar tenis, kemenangan Aryna Sabalenka kalahkan Sramkova di Wuhan Open 2025 menjadi bukti bahwa sang petenis nomor satu dunia masih lapar akan gelar dan terus memperkuat posisinya di puncak peringkat WTA.
Dengan performa seperti ini, Sabalenka kembali difavoritkan untuk menambah koleksi gelar WTA 1000 sekaligus mempertahankan statusnya sebagai petenis paling dominan di musim 2025.