Tim F1 Red Bull akhirnya memberi kepastian tentang masa depan Max Verstappen di Formula 1. Jawaban yang ditunggu-tunggu selama berbulan-bulan itu akhirnya datang, Max Verstappen tetap bertahan untuk musim 2026 nanti.
Rumor tentang masa depan Max Verstappen akhirnya terjawab sudah. Setelah berbulan-bulan spekulasi dan godaan dari Mercedes, Red Bull memastikan bahwa sang juara dunia tetap berada di tim asal Milton Keynes.
Kepastian tersebut diungkap langsung oleh penasihat senior Red Bull, Helmut Marko, seusai Grand Prix Belgia.
“Ya, saya bisa konfirmasi bahwa Max Verstappen akan tetap membalap untuk Red Bull di 2026,” kata Helmut Marko.
BACA JUGA: Honda Rekrut Tim Teknis Eropa Ini Untuk Gebrak MotoGP Modern
Red Bull Tutup Pintu untuk Drama Transfer
Pernyataan Marko ini menjadi sinyal terkuat sejauh ini dari pihak Red Bull soal keberadaan Verstappen. Konfirmasi ini datang di momen krusial, tepat sebelum jeda musim panas.
Sejumlah laporan menyebut bahwa Verstappen hanya bisa hengkang jika ia tidak berada di tiga besar klasemen setelah GP Hungaria.
Sudah Pasti, Mercedes Perlahan Mundur
Musim 2025 dihiasi berbagai spekulasi tentang ketertarikan Mercedes terhadap Verstappen, terutama setelah performa Red Bull sempat menurun.
Namun, tanda-tanda perubahan mulai tampak di GP Belgia, ketika bos Mercedes Toto Wolff menyiratkan bahwa timnya kemungkinan besar akan mempertahankan duet George Russell dan Kimi Antonelli untuk 2026.
BACA JUGA: Saran Eugene Laverty! Toprak Razgatlioglu Bawa Sosok Kunci Ini ke MotoGP
Dengan informasi yang telah beredar, Mercedes kini tak lagi agresif mengejar kontrak dengan Verstappen.
Hal ini semakin memperkuat argumen bahwa Red Bull tetap menjadi rumah terbaik bagi Verstappen.
Komitmen Regulasi Baru Menuju Era F1 Masa Depan
Musim 2026 akan menjadi titik penting dalam sejarah F1. Regulasi baru tentang mesin dan aerodinamika akan membuat peta persaingan berubah total.
Red Bull dengan mempertahankan Verstappen adalah keuntungan besar bagi tim. Apalagi Red Bull tengah membangun unit mesin sendiri melalui divisi Red Bull Powertrains.
Bagi Verstappen, keputusan bertahan bukan hanya soal loyalitas, tapi juga kepercayaan pada proyek jangka panjang Red Bull.
BACA JUGA: Lewis Hamilton Ungkap Perombakan Tim Teknik di GP Belgia: Awal Baru Bersama Ferrari
Meski ia sempat digoda dengan prospek menjadi ikon baru Mercedes pasca-Hamilton, Verstappen tampaknya memilih stabilitas dan keyakinan pada tim yang telah membesarkannya.
Jika Max tetap di Red Bull hingga 2026, maka Verstappen akan memasuki musim ke-11 secara beruntun bersama tim yang memberinya debut di F1 saat masih remaja.