Tren positif Borneo FC Samarinda semakin sulit dibendung. Pesut Etam mencatat rekor gemilang setelah mengalahkan Persis Solo dengan skor tipis 1-0 di Stadion Segiri, Senin (22/9/2025).
Kemenangan ini menandai capaian luar biasa dimana Borneo FC Samarinda raih 5 kemenangan beruntun di ajang BRI Super League 2025/26 hingga pekan ke enam.
Laju Sempurna Pesut Etam
Sejak pekan pertama, Borneo FC tampil perkasa. Mereka menundukkan Bhayangkara Presisi Lampung FC (1-0), mengatasi PSBS Biak (1-0), melibas Persijap Jepara (3-1), dan menundukkan PSIM Yogyakarta (3-1).
Rangkaian kemenangan tersebut dilanjutkan dengan hasil dramatis kontra Persis Solo, berkat gol sundulan Mariano Peralta di menit 90+7.
Hasil ini menempatkan Borneo FC sebagai satu-satunya tim dengan catatan sempurna.
Dari lima pertandingan, mereka mengoleksi 15 poin penuh dengan selisih gol +7. Posisi puncak klasemen pun semakin kokoh, unggul atas Persija Jakarta dan PSIM Yogyakarta.
BACA JUGA: Persijap Jepara Berlaga di Pekan Ke-7 Tanpa Dua Pemain Asing Andalan
Dukungan Suporter dan Mental Juara
Atmosfer Stadion Segiri yang selalu penuh menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan Borneo FC.
Dukungan suporter memberi energi tambahan, terlebih ketika tim membutuhkan dorongan ekstra di menit-menit krusial.
Pelatih Fabio Lefundes menegaskan, kemenangan ini bukan hanya hasil kerja keras satu dua pemain, melainkan seluruh elemen tim.
“Kami bermain dengan determinasi tinggi. Pemain fokus hingga peluit akhir, dan itulah yang membuat kami selalu punya peluang menang,” ujarnya.
Peran Penting Juan Felipe Villa
Di balik performa impresif Borneo FC, ada sosok gelandang asal Kolombia, Juan Felipe Villa.
Didatangkan pada awal musim, ia langsung menyatu dengan permainan tim. Dari empat laga, Juan menyumbang satu gol dan dua assist.
Saat melawan PSIM Yogyakarta, ia tampil gemilang dengan mencetak satu gol serta satu assist.
Penampilannya diganjar penghargaan Player of The Match. “Kemenangan ini untuk tim, staf, dan para suporter Borneo FC. Dukungan mereka sangat berarti,” kata Juan dalam wawancara pascalaga.
Juan menilai, kesuksesan Borneo FC bukanlah kerja individu, melainkan hasil persiapan matang.
“Kami bekerja keras di setiap pertandingan. Pelatih memberi instruksi jelas, dan kami menjalankannya dengan baik. Itulah kunci kemenangan,” tambahnya.
BACA JUGA: Update Klasemen Liga 2 Championship per 23 September: Garudayaksa dan PSS Sleman di Puncak
Review Kemenangan Kelima: Dramatis di Samarinda
Melawan Persis Solo di pekan ke-6, Borneo FC sempat kesulitan menembus pertahanan rapat lawan. Bahkan, Persis hampir mencuri poin setelah mencetak gol di babak pertama, meski dianulir VAR karena offside.
Namun, semangat pantang menyerah membuat Pesut Etam terus menekan hingga menit akhir.
Gol sundulan Peralta di masa injury time menjadi bukti karakter juara Borneo FC, sekaligus memastikan rekor lima kemenangan beruntun tetap terjaga.
Klasemen BRI Super League 2025/26
Kemenangan atas Persis Solo membuat Borneo FC semakin nyaman di puncak klasemen. Berikut posisi terbaru hingga pekan ke-6:
Posisi | Klub | Main | Menang | Poin |
---|---|---|---|---|
1 | Borneo FC | 5 | 5 | 15 |
2 | Persija Jakarta | 6 | 3 | 11 |
3 | PSIM Yogyakarta | 6 | 3 | 11 |
4 | Persib Bandung | 5 | 3 | 10 |
5 | Persebaya Surabaya | 5 | 3 | 9 |
6 | Dewa United | 6 | 3 | 9 |
7 | Arema FC | 6 | 2 | 8 |
8 | Persijap Jepara | 6 | 2 | 8 |
9 | Malut United | 6 | 2 | 8 |
10 | Bhayangkara FC | 6 | 2 | 8 |
Borneo FC unggul jauh dengan catatan sempurna, sekaligus menjadi satu-satunya tim yang belum kehilangan poin.
BACA JUGA: Review Laga Borneo FC Samarinda vs Persis Solo: Gol Telat Peralta Tentukan Kemenangan Dramatis
Menatap Laga Selanjutnya
Dengan performa yang stabil, Borneo FC berpeluang memperpanjang rekor kemenangan ketika menghadapi laga tunda kontra Persib Bandung.
Jika berhasil menang, Pesut Etam akan semakin memperlebar jarak di puncak klasemen.
Bagi suporter, perjalanan ini menjadi sinyal kuat bahwa Borneo FC bisa menjadi kandidat serius juara BRI Super League musim ini.
Mentalitas juara, skuat solid, dan dukungan publik Samarinda menjadi senjata utama untuk melanjutkan tren positif.