Pergerakan cepat dilakukan manajemen Semen Padang FC dalam menanggapi hasil buruk di awal musim BRI Super League 2025/26.
Setelah berpisah dengan Eduardo Almeida, klub berjuluk Kabau Sirah itu resmi menunjuk Dejan Antonic sebagai pelatih kepala baru.
Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh manajemen pada Jumat (10/10/2025).
Dejan Antonic Resmi Jadi Pelatih Baru Semen Padang FC
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menyebut penunjukan Dejan merupakan hasil keputusan rapat internal manajemen dengan mempertimbangkan rekam jejak sang pelatih di sepak bola Indonesia dan Asia.
“Kami menyambut Coach Dejan Antonic ke keluarga besar Semen Padang FC. Ia sosok pelatih berpengalaman dengan rekam jejak panjang di Indonesia maupun Asia.
Kami percaya, pengalaman dan karakter kepemimpinannya dapat membawa tim ini bangkit dan kembali ke jalur positif,” ujar Win dalam keterangan resminya.
Dengan demikian, Semen Padang FC ganti pelatih untuk ketiga kalinya dalam dua musim terakhir.
Manajemen berharap kehadiran Dejan menjadi titik balik kebangkitan tim yang saat ini masih terpuruk di dasar klasemen.
Rekam Jejak dan Pengalaman Dejan Antonic
Nama Dejan Antonic tentu tidak asing bagi publik sepak bola Tanah Air. Pelatih kelahiran Belgrade, Yugoslavia, itu dikenal memiliki pengalaman luas di berbagai klub Indonesia.
Ia pernah menukangi Persib Bandung (2016), Borneo FC (2018), Madura United (2019), dan PSS Sleman (2020–2021).
Selain itu, Dejan juga pernah berkarier di luar negeri, di antaranya bersama South China dan Hong Kong Rangers FC, lalu sempat menangani Jinan XingZhou dan Foshan Nanshi di Tiongkok.
Pelatih berusia 54 tahun ini dikenal memiliki pendekatan humanis dan filosofi permainan menyerang.
Bahkan, pada musim 2011–2012, ia pernah dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik Liga Indonesia setelah sukses membawa Arema Indonesia menembus perempat final AFC Cup 2012.
Kini, Dejan kembali ke Indonesia dengan misi besar: membangkitkan Semen Padang FC di tengah persaingan ketat BRI Super League.
Tantangan berat menantinya karena Kabau Sirah saat ini masih berada di peringkat ke-18 klasemen sementara.
Harapan Manajemen dan Dukungan Penuh
Manajemen Semen Padang FC menegaskan dukungan penuh kepada pelatih baru mereka.
Win Bernadino berharap Dejan bisa segera menyesuaikan diri dengan karakter tim dan membawa energi positif ke ruang ganti.
“Kami memberikan kepercayaan penuh kepada Coach Dejan dan jajaran pelatih.
Semoga kerja keras bersama bisa mengembalikan kepercayaan diri pemain serta mengangkat performa tim di sisa musim ini,” tambah Win.
Dejan Antonic dijadwalkan akan langsung memimpin sesi latihan perdana dalam beberapa hari ke depan sebagai persiapan menghadapi Bhayangkara Presisi Lampung FC pada 20 Oktober 2025 mendatang.
BACA JUGA: Jadwal Live Streaming Timnas Indonesia U23 vs India: Laga Penentuan di Stadion Madya Senayan
Semen Padang FC Resmi Berpisah dengan Eduardo Almeida
Sebelum menunjuk Dejan, Semen Padang FC resmi berpisah dengan Eduardo Almeida pada Rabu (8/10/2025).
Keputusan ini diambil setelah dilakukan evaluasi bersama antara manajemen klub dan pelatih asal Portugal tersebut.
CEO Win Bernadino memastikan bahwa perpisahan itu dilakukan secara baik-baik dan profesional.
“Setelah melalui proses evaluasi, kami sepakat mengakhiri kerja sama dengan Coach Eduardo Almeida. Kami berterima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya selama ini,” ujar Win.
Ia juga menegaskan seluruh hak dan kewajiban dalam kontrak telah dipenuhi sesuai kesepakatan.
Untuk sementara waktu, tim sempat dipimpin oleh pelatih interim hingga keputusan resmi terkait pelatih baru diumumkan.
Kondisi Terkini Kabau Sirah di Liga
Performa Semen Padang FC di awal musim memang belum memuaskan. Dari tujuh pertandingan, Ricki Ariansyah dkk hanya meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, dan lima kekalahan.
Tim baru mengoleksi empat poin dan berada di posisi juru kunci klasemen.
Satu-satunya kemenangan diraih pada pekan kedua saat menjamu Dewa United Banten FC dengan skor 2-0 di Stadion H. Agus Salim.
Namun setelah itu, Kabau Sirah harus menelan empat kekalahan beruntun, termasuk dari Persita Tangerang dan Bali United FC.
Berikut hasil lengkap laga Semen Padang FC hingga pekan ke-7:
- 9 Agustus 2025: Persib Bandung 2-0 Semen Padang FC
- 15 Agustus 2025: Semen Padang FC 2-0 Dewa United Banten FC
- 22 Agustus 2025: Semen Padang FC 1-1 PSM Makassar
- 11 September 2025: Semen Padang FC 1-2 PSBS Biak
- 19 September 2025: Persebaya Surabaya 1-0 Semen Padang FC
- 26 September 2025: Semen Padang FC 1-3 Bali United FC
- 4 Oktober 2025: Persita Tangerang 2-0 Semen Padang FC
Tantangan Berat untuk Dejan Antonic
Dengan posisi juru kunci dan hanya mencetak lima gol dari tujuh laga, Dejan dihadapkan pada pekerjaan besar untuk memperbaiki lini depan sekaligus memperkuat pertahanan.
Mantan pelatih PSS Sleman itu diharapkan bisa membawa perubahan cepat, baik dari segi mentalitas maupun strategi permainan.
Dukungan penuh suporter Kabau Sirah pun diharapkan menjadi dorongan tambahan bagi Dejan dan tim.
“Dejan Antonic dikenal punya kemampuan memotivasi pemain dan membangun chemistry tim. Itu yang kami butuhkan saat ini,” tutur Win menegaskan.
Klasemen Sementara BRI Super League 2025/26 (Pekan ke-7)
Pos | Klub | Menang | Seri | Kalah | Poin |
---|---|---|---|---|---|
1 | Borneo FC Samarinda | 6 | 0 | 0 | 18 |
2 | Persita Tangerang | 4 | 1 | 2 | 13 |
3 | PSIM Yogyakarta | 3 | 3 | 1 | 12 |
4 | Persija Jakarta | 3 | 2 | 2 | 11 |
5 | Malut United FC | 3 | 2 | 2 | 11 |
6 | Persebaya Surabaya | 3 | 1 | 2 | 10 |
7 | Persib Bandung | 3 | 1 | 2 | 10 |
8 | Persik Kediri | 3 | 1 | 3 | 10 |
9 | Dewa United Banten FC | 3 | 1 | 3 | 10 |
10 | Arema FC | 2 | 3 | 2 | 9 |
11 | Bali United FC | 2 | 3 | 2 | 9 |
12 | Bhayangkara Presisi Lampung FC | 2 | 2 | 3 | 8 |
13 | Persijap Jepara | 2 | 2 | 3 | 8 |
14 | PSM Makassar | 1 | 4 | 1 | 7 |
15 | Madura United FC | 1 | 3 | 3 | 6 |
16 | Persis Solo | 1 | 2 | 4 | 5 |
17 | PSBS Biak | 1 | 2 | 4 | 5 |
18 | Semen Padang FC | 1 | 1 | 5 | 4 |
Dengan Semen Padang FC ganti pelatih, seluruh mata kini tertuju pada debut Dejan Antonic dalam laga tandang melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC pada 20 Oktober mendatang.
Mampukah Dejan mengubah nasib Kabau Sirah dan membawa mereka keluar dari zona merah? Waktu akan menjawab.