Kompetisi Liga 2 Championship 2025/26 baru memasuki pekan ke-3, namun sudah terjadi dinamika besar di bangku pelatih.
Dua tim peserta, PSPS Pekanbaru dan PSIS Semarang, resmi berpisah dengan pelatih kepala mereka pada Selasa (30/9).
Keputusan mengejutkan ini menambah warna persaingan di kasta kedua sepak bola Indonesia.
PSPS Pekanbaru Resmi Berpisah dengan Ilham Romadhona
PSPS Pekanbaru mengumumkan perpisahan dengan jajaran pelatih yang dipimpin oleh Ilham Romadhona.
Tidak hanya pelatih kepala, tim kepelatihan lainnya juga ikut mundur. Nama-nama yang hengkang antara lain Kristiawan (asisten pelatih), Rici Vauzi (pelatih fisik), Kurnia Sandy (pelatih kiper), serta Kurniawan Dwi Yulianto (direktur teknik).
Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi PSPS. “Terima kasih untuk kesempatan membersamai Askar Bertuah. Sekali Askar Bertuah, selamanya menjadi keluarga,” tulis manajemen.
Mundurnya rombongan pelatih ini tak lepas dari desakan suporter setelah hasil mengecewakan di awal musim.
PSPS kalah telak 0-4 dari FC Bekasi City pada pekan pertama, lalu hanya bermain imbang 3-3 melawan PSMS Medan di kandang.
BACA JUGA: Review Pekan 3 Pegadaian Championship 2025: Persiraja Banda Aceh dan Barito Putra Raih Poin Penuh
Terbaru, PSPS juga gagal menang saat melawan Garudayaksa FC dengan skor 2-2.
Hasil itu membuat PSPS hanya mengumpulkan dua poin dari tiga laga. Mereka kini terpuruk di peringkat ke-9 klasemen sementara Grup 1 dari 10 kontestan.
Kondisi ini membuat manajemen harus segera mencari pelatih baru sebelum menghadapi laga pekan ke-4 melawan Persikad Depok di Stadion Pakansari, Sabtu (4/10).
PSIS Semarang dan Kahudi Wahyu Sepakat Akhiri Kontrak
Tidak hanya PSPS, PSIS Semarang juga mengambil keputusan serupa. Tim berjuluk Mahesa Jenar resmi mengakhiri kerjasama dengan pelatih kepala Kahudi Wahyu.
Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang, Agung Buwono, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah evaluasi dari tiga laga awal.
“Manajemen PSIS dan coach Kahudi resmi mengakhiri kontrak kerjasama karena evaluasi yang kami lakukan,” ujarnya.
Untuk sementara, kursi pelatih akan diisi oleh asisten pelatih Ega yang ditunjuk sebagai caretaker.
Namun, manajemen menegaskan segera mencari pengganti permanen untuk mengangkat performa tim.
PSIS memang menjalani start buruk di Liga 2 Championship 2025/26. Dalam tiga pertandingan awal, mereka menelan tiga kekalahan beruntun.
Dimulai dari kalah 0-4 melawan Persiku Kudus di laga pembuka, kemudian tumbang 0-2 dari Persipura Jayapura, dan terakhir kalah 1-2 saat menjamu Persiba Balikpapan.
Catatan buruk ini menempatkan PSIS di dasar klasemen sementara Grup 2 dengan nol poin dari tiga laga.
Situasi makin sulit karena pada pekan ke-4, PSIS harus menghadapi PS Barito Putera yang tampil impresif dengan tiga kemenangan beruntun dan belum kebobolan.
Laga tersebut akan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (4/10).
BACA JUGA: Jadwal Pegadaian Championship 2025-26 Pekan Ke-4: Duel Sengit di Grup 1 dan Grup 2
Dua Tim Liga 2 Championship 2025 Pisah Dengan Pelatihnya: Sinyal Persaingan Ketat
Keluarnya dua pelatih kepala sekaligus di pekan-pekan awal menjadi bukti betapa ketatnya persaingan Liga 2 Championship 2025.
Tekanan dari suporter, manajemen, hingga hasil buruk di awal musim bisa langsung berujung pada perubahan besar di bangku pelatih.
Kini, PSPS dan PSIS sama-sama berada di zona bawah klasemen sementara. Perubahan pelatih diharapkan dapat menjadi titik balik untuk memperbaiki performa.
Bagi PSPS, tantangan berikutnya adalah bagaimana membangkitkan tim agar segera keluar dari papan bawah Grup 1.
Sementara bagi PSIS, laga melawan pemuncak klasemen Grup 2, Barito Putera, akan menjadi ujian berat untuk caretaker mereka.
Klasemen Liga 2 Championship 2025/26 Pekan ke-3
Grup 1
Pos | Tim | Menang | Seri | Kalah | Poin |
---|---|---|---|---|---|
1 | PSMS Medan | 2 | 1 | 0 | 7 |
2 | Sumsel United | 2 | 0 | 1 | 6 |
3 | Persiraja Banda Aceh | 2 | 0 | 1 | 6 |
4 | Garudayaksa FC | 1 | 2 | 0 | 5 |
5 | Persikad Depok | 1 | 1 | 1 | 4 |
6 | Sriwijaya FC | 1 | 0 | 2 | 3 |
7 | Persekat Tegal | 0 | 2 | 1 | 2 |
8 | PSPS Pekanbaru | 0 | 2 | 1 | 2 |
9 | Adhyaksa FC | 0 | 1 | 2 | 1 |
10 | Bekasi City | 0 | 1 | 2 | 1 |
BACA JUGA: Dua Pemain Laskar Mataram Perkuat Timnas Indonesia U23, PSIM Yogyakarta Bangga
Grup 2
Pos | Tim | Menang | Seri | Kalah | Poin |
---|---|---|---|---|---|
1 | Barito Putera | 3 | 0 | 0 | 9 |
2 | Persiba Balikpapan | 2 | 0 | 1 | 6 |
3 | Kendal Tornado FC | 2 | 0 | 1 | 6 |
4 | Persipura Jayapura | 1 | 0 | 2 | 3 |
5 | Persela Lamongan | 1 | 0 | 2 | 3 |
6 | PSS Sleman | 1 | 0 | 2 | 3 |
7 | Deltras FC | 1 | 0 | 2 | 3 |
8 | Persipal FC | 1 | 0 | 2 | 3 |
9 | Persiku Kudus | 1 | 0 | 2 | 3 |
10 | PSIS Semarang | 0 | 0 | 3 | 0 |