Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 Resmi Dimulai: Persaingan Elite Dunia Panaskan Sao Paulo

Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 Resmi Dimulai Persaingan Elite Dunia Panaskan São Paulo

Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 resmi bergulir di Sao Paulo, Brazil, mulai Selasa (9/12/2025).

Delapan tim terbaik dunia dari enam negara siap berebut mahkota dunia dalam turnamen prestisius yang digelar di Mercado Livre Arena Pacaembu.

Ajang ini menjadi panggung terbesar bagi klub-klub elite, sekaligus ujian seberapa tangguh mereka menghadapi gaya permainan lintas benua.

Turnamen tahun ini semakin spesial karena menjadi momentum pertama bagi beberapa tim pendatang baru, sementara raksasa-raksasa Eropa dan Amerika Selatan kembali hadir dengan ambisi besar.

Dengan atmosfer persaingan yang ketat dan jadwal yang padat, Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 diyakini menjadi salah satu yang paling menarik dalam sejarah.

Pembagian Pool Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025

FIVB membagi delapan peserta ke dalam dua grup besar pada fase preliminary. Setiap tim akan bersaing memperebutkan dua tiket ke semifinal.

Pool A – Persaingan Ketat Klub Amerika Selatan, Eropa, dan Asia

  • Club Alianza Lima (PER)
  • Osasco Sao Cristovao Saude (BRA)
  • Savino Del Bene Scandicci (ITA)
  • Zhetysu VC (KAZ)

Keempat tim ini memulai turnamen tanpa poin dan tanpa kemenangan, namun masing-masing membawa modal prestasi signifikan di level kontinental.

Pool B – Grup Neraka Berisi Sang Juara Bertahan

  • Prosecco DOC Imoco Conegliano (ITA)
  • Dentil Praia Clube (BRA)
  • Orlando Valkyries (USA)
  • Zamalek Sporting Club (EGY)

Grup ini disebut sebagai grup neraka karena kehadiran Conegliano sebagai juara bertahan ditambah Praia Clube yang menjadi raksasa Brazil, serta Orlando dan Zamalek yang tengah naik daun.

Format Laga: Tiga Hari Fase Grup, Final Memanas Akhir Pekan

Seluruh peserta akan bertarung dalam format round-robin pada Selasa hingga Kamis.

Dua tim terbaik dari masing-masing pool melaju ke semifinal, disusul partai puncak dan perebutan medali pada Ahad. Jumat dijadikan hari istirahat sebelum duel-duel panas akhir pekan.

Laga pembuka menampilkan Dentil Praia Clube vs Zamalek pukul 10.00 waktu Sao Paulo.

Dilanjutkan duel besar antara Conegliano vs Orlando Valkyries pada pukul 13.30. Petang hari Zhetysu menghadapi Scandicci, dan tuan rumah Osasco menutup hari menghadapi Alianza Lima.

Conegliano Bidik Gelar Keempat di Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025

Sang ratu Eropa, Prosecco DOC Imoco Conegliano, datang dengan ambisi besar meraih gelar keempat. Jika sukses, mereka akan menyamai rekor klub tersukses, VakıfBank Istanbul.

Materi pemain mereka super lengkap. Trio bintang dunia, Gabi Guimaraes, Monica De Gennaro, dan Isabelle Haak, menjadi motor permainan yang menakutkan.

Conegliano bahkan tampil sempurna di Liga Italia dengan 14 kemenangan beruntun.

“Bermain di Brazil sangat istimewa. Keluarga saya bisa menyaksikan langsung saya bermain di turnamen besar ini,” ujar Gabi. “Kami ingin menang, tapi level turnamen tahun ini sangat tinggi. Setiap hari kami harus beradaptasi.”

Osasco, Satu-Satunya Juara dari Brazil yang Kembali Berburu Mahkota

Osasco Szo Cristovao Saude menjadi satu-satunya klub Brazil yang pernah mencicipi gelar dunia, yakni pada 2012.

Kembali tampil di Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 setelah absen sejak 2017, Osasco kini diperkuat libero legendaris Camila Brait, opposite asal Argentina Bianca Cugno, dan setter Amerika Serikat Jenna Gray.

“Kami sangat bersemangat. Ini adalah turnamen yang ingin kami menangkan dengan dukungan fans di rumah sendiri,” kata Brait.

Dentil Praia Clube: Konsisten di Level Dunia, Berburu Medali Perdana

Praia Clube kembali menjadi salah satu wakil Brazil. Meski sering tampil, mereka belum pernah membawa pulang medali.

Skuad mereka diperkuat pemain-pemain berstatus peraih medali Olimpiade seperti Adenizia Ferreira, Macris Carneiro, dan Natalia Araujo (Natinha).

Namun, mereka harus kehilangan Carol Gattaz yang masih berkutat dengan cedera.

Debut Bersejarah Alianza Lima dan Zhetysu

Club Alianza Lima memulai sejarah baru sebagai klub Peru pertama yang tampil di Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025. Mereka tampil dominan di liga domestik dan diperkuat trio internasional:

  • Maria Alejandra Marin (Kolombia)
  • Elina Rodriguez (Argentina)
  • Maeva Orle (Prancis)

Sementara itu, Zhetysu dari Kazakhstan datang sebagai juara Asia untuk pertama kalinya.

Mereka tengah berada dalam performa luar biasa dengan 14 kemenangan beruntun di liga nasional.

Beberapa pemain yang sudah berpengalaman di level dunia memperkuat mereka, seperti Kristina Belova dan Madina Beket.

Scandicci dan Orlando, Dua Kekuatan Baru Berbahaya

Savino Del Bene Scandicci menjadi salah satu penantang gelar paling serius lewat komposisi pemain kelas dunia seperti:

  • Ekaterina Antropova (opposite, juara Olimpiade)
  • Maja Ognjenovic (setter, peraih medali Olimpiade)
  • Brenda Castillo (libero, bintang Dominika)

Dari Amerika, Orlando Valkyries yang diundang sebagai pengganti peserta Asia tampil sebagai kampiun Major League Volleyball. Mereka mengandalkan pengalaman Teodora Pusic, Brittany Abercrombie, dan Kazmiere Brown.

Zamalek, Wakil Afrika yang Ingin Ulangi Kejutan

Zamalek kembali tampil dengan ambisi memperbaiki posisi mereka tahun lalu. Mereka mendatangkan outside hitter Kroasia Matea Magdic untuk menambah kualitas.

Turnamen dengan Kekuatan Merata

Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 menjanjikan duel-duel berkelas sejak laga pembuka. Kekuatan peserta yang merata membuat setiap pertandingan berpotensi menjadi penentu. Dengan atmosfer Brazil yang selalu bergelora, gelar juara tahun ini terbuka lebar bagi siapa pun.

Kejuaraan Dunia Antar Klub Voli Putri 2025 resmi dimulai di Sao Paulo. Delapan tim elite dunia bersaing memperebutkan gelar juara dalam turnamen bergengsi ini.