McLaren Melaju di Grand Prix Bahrain 2025: Drama Kualifikasi, Ancaman Mercedes, dan Peluang Alpine

McLaren Melaju di Grand Prix Bahrain 2025
Grid Gran Prix Bahrain 2025 - Dokumentasi X: @F1

McLaren melaju Grand Prix Bahrain 2025 menjadi tajuk utama akhir pekan ini setelah Oscar Piastri tampil gemilang dengan merebut pole position, mengungguli George Russell dan Charles Leclerc dalam sesi kualifikasi yang penuh ketegangan.

Balapan malam hari di Sirkuit Internasional Bahrain ini diprediksi akan menyuguhkan aksi penuh kejutan, mulai dari duel antar rekan setim, ambisi Mercedes yang membara, hingga upaya Alpine untuk mencetak poin pertama musim ini. Inilah lima hal menarik yang wajib kamu pantau jelang balapan!

Baca Juga: Toprak Razgatlioglu Finish Posisi 4 Race 1 Assen, Podium Gagal Diraih di Tengah Aksi Sengit

Oscar Piastri Unggul, McLaren Makin Tak Terbendung?

Oscar Piastri kembali membuktikan dirinya sebagai bintang baru Formula 1. Ia mencatatkan waktu luar biasa di bawah 1 menit 30 detik dan sukses mengamankan pole position untuk Grand Prix Bahrain 2025. Ini menjadi pole kedua dalam kariernya, dan yang lebih menarik, terjadi hanya dua seri setelah pole pertamanya.

Dengan performa seperti ini, tak heran jika muncul pertanyaan besar: siapa yang bisa menghentikan Piastri? Di sisi lain, Lando Norris justru tampil di bawah ekspektasi dan harus puas start dari posisi keenam. Untuk menyusul rekannya di depan, Norris harus melibas dua pembalap Mercedes, Leclerc, Pierre Gasly, dan bahkan Max Verstappen yang start tepat di belakangnya.

Sirkuit Bahrain memang memungkinkan untuk menyalip, namun bukan tanpa tantangan. Jika Norris tidak cepat naik posisi, McLaren melaju Grand Prix Bahrain 2025 bisa sepenuhnya dikendalikan oleh Piastri di depan, membuka peluang besar untuk menggerus keunggulan Norris di klasemen sementara.

Mercedes Siap Gagalkan Dominasi McLaren

George Russell jadi pembalap yang paling dekat mengancam Piastri. Meski mendapat penalti grid dan turun ke posisi ketiga, performanya sepanjang akhir pekan ini cukup stabil dan cepat. Russell sudah mengoleksi dua podium dalam tiga seri pembuka musim ini, dan Bahrain bisa menjadi tempatnya merebut kemenangan pertama tahun ini.

Baca Juga: Marc Marquez Kembali Puncaki Klasemen MotoGP 2025 Usai Menang di Sprint Race Qatar

Kimi Antonelli, rekan setim Russell, juga tampil mengejutkan. Ia akan start dari posisi kelima setelah penalti, namun rookie asal Italia itu menunjukkan potensi besar. Banyak yang memprediksi podium pertama bisa datang lebih cepat dari yang dibayangkan. Jika keduanya tampil konsisten, bukan tidak mungkin Mercedes akan menggeser dominasi McLaren melaju Grand Prix Bahrain 2025.

Bukan rahasia lagi, Mercedes telah menemukan kembali kecepatan mereka. Bahrain menjadi pembuktian bahwa mereka bukan hanya pelengkap, tetapi penantang serius di papan atas musim ini.

Peluang Alpine Raih Poin Pertama Musim Ini

Salah satu cerita menarik dari Grand Prix Bahrain 2025 adalah bangkitnya Alpine. Setelah tiga balapan tanpa poin, banyak pihak meragukan kemampuan mereka bersaing di tengah. Namun di Bahrain, angin segar datang melalui performa Pierre Gasly.

Gasly berhasil mengamankan posisi keempat di grid, hasil dari penalti yang diterima dua pembalap Mercedes. Sementara itu, Jack Doohan juga tampil cukup baik dan akan start dari posisi ke-11. Posisi ini cukup strategis untuk menembus zona poin.

Baca Juga: Marc Marquez Cetak Rekor Lap Tercepat Sepanjang Masa, Pole Position di Lusail Usai Tumbangkan Catatan Jorge Martin

Setelah berbagai hambatan teknis dan kesialan di seri-seri sebelumnya, Alpine punya peluang besar untuk memulai kebangkitan di Bahrain. Jika strategi dan manajemen ban berjalan lancar, dua mobil mereka bisa finis di zona poin untuk pertama kalinya musim ini.

Tren Positif Alex Albon Terancam

Alex Albon menjadi salah satu kisah sukses awal musim ini. Ia berhasil mencetak poin di tiga seri awal dan saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen pembalap. Namun di Bahrain, Albon mengalami nasib kurang beruntung.

Ia gagal lolos dari Q1 setelah melebar di Tikungan 4, dan harus puas start dari posisi ke-15. Meski belakangan diketahui bahwa Hulkenberg, yang menyingkirkannya dari Q2, melanggar batas lintasan, keputusan tersebut datang terlambat.

Kabar baiknya, Williams masih menunjukkan potensi besar di Bahrain, khususnya melalui Carlos Sainz yang berhasil start dari posisi kedelapan. Bila Albon mampu memaksimalkan strategi dan momentum, ia masih berpeluang memperpanjang catatan positifnya, meski tantangannya kini jauh lebih berat.

Baca Juga: Masa Depan Toprak Razgatlioglu: Beralih ke MotoGP atau Bertahan di WorldSBK?

Layout Sirkuit Bahrain Janjikan Aksi Menegangkan

Tak seperti GP Jepang di Suzuka yang minim aksi, Grand Prix Bahrain 2025 menjanjikan balapan penuh aksi dan saling salip. Layout sirkuit dengan trek lebar, dua zona DRS utama, serta tingkat degradasi ban yang tinggi membuka peluang berbagai strategi.

Titik-titik kunci seperti Tikungan 1 dan 4 kerap jadi tempat duel seru antar pembalap. Selain itu, adanya potensi switchback dan jalur ganda di beberapa sektor membuat aksi side-by-side sangat mungkin terjadi.

Kategori junior sudah lebih dulu memperlihatkan serunya pertarungan di Bahrain sepanjang akhir pekan. Ini menjadi pertanda bahwa balapan utama nanti malam pun akan dipenuhi drama dan kejutan. Siapa pun yang merasa start di posisi kurang ideal, masih punya peluang besar untuk tampil mengejutkan.

Siapa Penguasa Bahrain?

Dengan McLaren melaju Grand Prix Bahrain 2025, para pesaing wajib waspada. Oscar Piastri sedang berada di puncak performa, namun Mercedes dan bahkan Alpine siap mencuri panggung. Dari drama kualifikasi hingga potensi duel di lintasan, semua unsur balapan klasik sudah ada di sini.

Baca Juga: Nicolo Bulega Kuasai Hari Pertama WSBK Assen 2025, Toprak di Posisi Tiga

Jangan lewatkan Grand Prix Bahrain 2025 malam ini, karena bisa jadi inilah salah satu momen penentu arah persaingan kejuaraan musim ini. Akankah McLaren terus melaju, atau justru Mercedes yang bangkit? Saksikan dan temukan jawabannya!