Alessandro Michieletto resmi dinobatkan sebagai Most Valuable Player (MVP) FIVB Volleyball Men’s World Championship 2025 yang digelar di Pasay City, Filipina beberapa waktu lalu.
Pemain berusia 24 tahun ini sukses mengukuhkan statusnya sebagai salah satu outside hitter terbaik dunia setelah membawa Italia merebut gelar juara.
Meski sebelumnya sudah mengoleksi berbagai penghargaan individu, Michieletto menegaskan bahwa trofi MVP Kejuaraan Dunia adalah pencapaian paling prestisius dalam kariernya sejauh ini.
Dream Team Kejuaraan Dunia Voli 2025
Selain meraih MVP, Michieletto juga memimpin tujuh pemain terbaik yang masuk ke dalam Dream Team Kejuaraan Dunia Voli 2025. Berikut susunannya:
- Setter: Simone Giannelli (Italia)
- Opposite: Yuri Romano (Italia)
- Outside hitter: Alessandro Michieletto (Italia), Aleksandar Nikolov (Bulgaria)
- Middle blocker: Aleks Grozdanov (Bulgaria), Jakub Kochanowski (Polandia)
- Libero: Fabio Balaso (Italia)
Kontribusi Michieletto di Filipina 2025
Michieletto menjadi motor utama Italia sepanjang turnamen. Dari tujuh laga yang dijalani, ia mencatatkan 93 poin dan menempati posisi keenam top skor keseluruhan turnamen.
Selain itu, ia juga mencatat 12 ace yang menempatkannya di posisi kelima daftar server terbaik.
BACA JUGA: Yuk Seo-young Gemilang, IBK Altos Lolos ke Semifinal KOVO Cup Usai Tumbangkan Korea Expressway
Aleksandar Nikolov Bersinar untuk Bulgaria
Meski Bulgaria hanya meraih medali perak, bintang muda Aleksandar Nikolov tampil luar biasa dengan memimpin empat kategori statistik resmi.
- Top Scorer: 173 poin, unggul 67 poin dari pesaing terdekat.
- Top Attacker: 154 spike kills, jauh meninggalkan lawan.
- Penampilan terbaik: 31 poin di semifinal melawan Ceko.
Adiknya, Moni Nikolov yang baru berusia 18 tahun, juga mencuri perhatian dengan menjadi setter terbaik berkat 236 set sukses, menggeser pemain Iran Arshia Behnezhad.
Statistik Pemain Terbaik Lainnya
Selain Michieletto dan Nikolov bersaudara, sejumlah nama lain juga mencuri perhatian di Filipina:
- Best Blocker: Aleks Grozdanov (Bulgaria) – 18 kill block.
- Best Receiver: Mattia Bottolo (Italia) – 40 reception sukses.
- Best Server: Gabriel Garcia (Amerika Serikat) – 17 ace.
- Best Digger: Gorik Lantsoght (Belgia) – 43 dig.
Italia Dominasi, Bulgaria Tampil Mengejutkan
Italia berhasil menegaskan dominasinya di voli dunia dengan gelar juara sekaligus menyumbang empat pemain dalam Dream Team, termasuk Michieletto sebagai MVP.
Sementara itu, Bulgaria tampil mengejutkan dengan dua pemain inti yang masuk daftar serta mencatatkan dominasi dalam kategori statistik individu.
Generasi Baru Bintang Voli Dunia
Turnamen ini juga menandai munculnya generasi baru bintang voli dunia. Nama-nama seperti Aleksandar dan Moni Nikolov (Bulgaria), Bottolo (Italia), hingga Gorik Lantsoght (Belgia) menjadi sorotan dengan penampilan impresif mereka.
Bagi Michieletto, gelar MVP bukan hanya pengakuan pribadi, tetapi juga simbol bahwa Italia masih menjadi salah satu kekuatan terbesar dalam kancah voli internasional.
BACA JUGA: Cedera Lutut Hantam Kapten Tim Hyundai Hillstate, Kondisi Hyo-jin Terkini
Italia Taklukkan Bulgaria, Raih Gelar Juara Dunia Voli ke-5
Italia kembali mengukir sejarah dengan merebut gelar juara dunia voli putra 2025. Bertanding di Pasay City di hadapan 15.682 penonton, Gli Azzurri tampil perkasa dengan kemenangan 3-1 (25-21, 25-17, 17-25, 25-10) atas tim muda Bulgaria.
Hasil ini menjadi gelar kedua beruntun dan kelima secara keseluruhan bagi Italia, setelah sukses pada edisi 1990, 1994, 1998, dan 2022.
Bagi Bulgaria, medali perak ini adalah yang kedua sepanjang sejarah mereka, setelah terakhir kali diraih pada tahun 1970. Sementara itu, Polandia merebut perunggu usai mengalahkan Ceko 3-1 di laga perebutan tempat ketiga.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan Italia sebagai kekuatan utama voli dunia, sekaligus mengirim pesan bahwa generasi emas mereka belum habis.