Pool G Kejuaraan Dunia Voli Putra 2025 langsung menghadirkan hasil mengejutkan.
Timnas Voli Putra Turki taklukan Jepang dengan skor telak 3-0 (25-19, 25-23, 25-19) pada laga perdana yang berlangsung di Quezon City, Filipina, Sabtu (13/9).
Jepang datang dengan status tim peringkat lima dunia, sementara Turki hanya di posisi ke-16 ranking FIVB.
Namun di lapangan, skenario berbeda yang terjadi: Turki tampil penuh percaya diri dan mendominasi sejak awal hingga akhir laga.
Timnas Voli Putra Turki Taklukan Jepang dengan Statistik Mengesankan
Kemenangan Turki atas Jepang bukan sekadar keberuntungan. Mereka unggul di hampir semua aspek permainan:
- Servis Ace: 7-1
- Kill Block: 8-6
- Spike Kill: 37-33
- Total Poin: 75-61
Salah satu bintang kemenangan adalah Efe Mandıracı. Outside hitter 22 tahun itu mencatatkan 17 poin, termasuk 5 ace yang membuat pertahanan Jepang kewalahan. Salah satunya bahkan menjadi penentu match point di set ketiga.
Selain itu, opposite Adis Lagumdzija juga tampil impresif dengan 15 poin. Ia sukses mencatat 3 kill block, sebuah ace, dan spike keras yang memastikan kemenangan Turki.
BACA JUGA: Jadwal SEA V.League 2025 Putri Leg Kedua di Vietnam: Timnas Voli Putri Indonesia Siap Bangkit?
Reaksi Pemain: Kemenangan Bersejarah
Bagi Turki, kemenangan ini terasa istimewa. Pasalnya, terakhir kali mereka mengalahkan Jepang adalah pada 2016.
“Atmosfer pertandingan seperti kandang Jepang karena banyak sekali pendukung mereka. Tapi bisa menang 3-0 melawan tim hebat ini adalah pencapaian besar bagi kami,” ungkap Adis Lagumdzija usai laga.
Ia menambahkan, servis dan receive solid menjadi kunci permainan.
“Jika kami bermain seperti hari ini, kami bisa menantang siapa saja. Target kami adalah finis pertama di grup agar tidak langsung bertemu tim kuat seperti Polandia di babak 16 besar.”
Jepang Tersandung di Laga Perdana
Di sisi Jepang, performa tidak sesuai ekspektasi. Kento Miyaura menjadi top skor dengan 13 poin (1 ace, 1 block), sementara kapten Yuki Ishikawa menambah 10 poin dari spike. Namun secara keseluruhan, Jepang gagal mengatasi servis keras dan pertahanan rapat Turki.
Dengan kekalahan ini, posisi Jepang di klasemen Pool G langsung terpuruk ke peringkat keempat.
Statistik Pertandingan: Turki vs Jepang
- Attack: Jepang 33 – 37 Turki
- Block: Jepang 6 – 8 Turki
- Serve: Jepang 1 – 7 Turki
- Opponent Errors: Jepang 21 – 23 Turki
- Total Points: Jepang 61 – 75 Turki
Pencetak Poin Tertinggi:
- Efe Mandıracı (Turki) – 17 poin
- Adis Lagumdzija (Turki) – 15 poin
- Kento Miyaura (Jepang) – 13 poin
- Yuki Ishikawa (Jepang) – 10 poin
Klasemen Pool G Kejuaraan Dunia Voli Putra 2025 (13 September)
| Pos | Tim | Main | Menang | Poin | Rasio Set | Rasio Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Turki | 1 | 1 | 3 | MAX | 1.229 |
| 2 | Kanada | 1 | 1 | 3 | 3.000 | 1.202 |
| 3 | Libya | 1 | 0 | 0 | 0.333 | 0.831 |
| 4 | Jepang | 1 | 0 | 0 | 0.000 | 0.813 |
Jadwal Berikutnya di Pool G
- Turki vs Libya – Senin, 15 September 2025
- Jepang vs Kanada – Senin, 15 September 2025
Pertandingan melawan Libya akan jadi momentum Turki untuk mengunci tiket babak 16 besar lebih cepat. Sementara Jepang wajib bangkit saat menghadapi Kanada jika ingin menjaga peluang lolos.
Kejutan besar langsung terjadi di hari-hari awal Kejuaraan Dunia Voli Putra 2025. Timnas Voli Putra Turki taklukan Jepang dengan cara meyakinkan, membuktikan bahwa mereka bukan sekadar peserta pelengkap di Pool G.
Dengan servis agresif, block solid, dan serangan bertenaga, Turki kini menjelma sebagai ancaman nyata. Jika performa ini konsisten, target finis pertama di grup bukanlah mimpi.
BACA JUGA: Jadwal Kejuaraan Voli Putri Dunia U-21 di Surabaya, Hari Ini 7 Agustus: 24 Negara Siap Bertarung
Peluang Timnas Voli Putra Turki Lolos ke 16 Besar
Kemenangan telak atas Jepang membuat jalan Timnas Voli Putra Turki menuju babak 16 besar terbuka lebar. Dengan format penyisihan grup, dua tim teratas dari masing-masing pool otomatis melaju ke fase knock-out.
Jika Turki mampu mengulang performa apik saat menghadapi Libya, mereka hampir pasti mengamankan tiket ke babak berikutnya meski hasil melawan Kanada masih menentukan posisi akhir di klasemen.
Melihat statistik permainan kontra Jepang, Turki terbukti solid dalam servis dan blok. Dua aspek ini bisa menjadi senjata utama untuk menghadapi Kanada, yang dikenal punya serangan cepat dan reli panjang.
Jika tren positif berlanjut, bukan mustahil Timnas Voli Putra Turki finis sebagai juara grup Pool G. Posisi ini penting karena bisa menghindarkan mereka dari lawan berat seperti Polandia atau Italia di babak 16 besar.
Dengan kombinasi pemain muda penuh energi dan pengalaman nama-nama seperti Adis Lagumdzija, Turki kini dianggap sebagai “kuda hitam” berbahaya di Kejuaraan Dunia Voli Putra 2025.






