Carlos Alcaraz Hentikan Kejutan Tarvet, Melaju Mulus ke Putaran Ketiga Wimbledon 2025

Carlos Alcaraz Hentikan Kejutan Tarvet, Melaju Mulus ke Putaran Ketiga Wimbledon 2025
Carlos Alcaraz - Dokumentasi Instagram/@atp

Carlos Alcaraz kembali menunjukkan kelasnya di Wimbledon 2025. Setelah melewati laga dramatis lima set di babak pertama, petenis unggulan kedua asal Spanyol itu tampil jauh lebih meyakinkan di putaran kedua, Rabu (2/7), dengan menumbangkan petenis kualifikasi asal Inggris, Oliver Tarvet, 6-1, 6-4, 6-4.

Bertanding di Centre Court dengan cuaca cerah yang bersahabat, Alcaraz tak memberikan banyak ruang bagi Tarvet untuk mengembangkan permainan. Dalam waktu 2 jam 17 menit, sang juara bertahan dua kali itu menyegel kemenangan dan memperpanjang rekor kemenangannya di lapangan rumput menjadi 20 laga beruntun, yang sekaligus menjadi rekor terbaik dalam kariernya.

BACA JUGA: Naomi Osaka Cetak Sejarah Pribadi di Wimbledon: Tembus Babak Ketiga Setelah Tujuh Tahun

Tarvet Tak Mampu Tahan Gempuran Alcaraz

Bagi Oliver Tarvet, laga ini adalah puncak dari mimpi indahnya di Wimbledon. Pemain peringkat 733 dunia itu baru menjalani debut Grand Slam setelah menembus babak utama melalui jalur kualifikasi. Di babak pertama, ia membuat kejutan dengan mengalahkan Leandro Riedi dalam dua set langsung.

Namun, menghadapi Alcaraz adalah level yang berbeda. Meski sempat menyuguhkan beberapa winner spektakuler, terutama passing shot di set kedua, Tarvet tidak cukup konsisten untuk mengimbangi kekuatan, variasi, dan presisi pukulan sang juara bertahan.

“Oliver menunjukkan permainan luar biasa di dua laga pertamanya di level ini, terutama di Centre Court yang atmosfernya luar biasa menantang,” puji Alcaraz seusai laga. “Saya tahu sejak awal saya harus sangat fokus dan memainkan tenis terbaik saya. Hari ini saya merasa berhasil melakukannya.”

Statistik Kemenangan yang Mengesankan

Dalam pertandingan ini, Alcaraz membukukan 37 winner dan enam kali mematahkan servis Tarvet. Ia juga meminimalisasi kesalahan sendiri dan tampil dominan dalam reli-reli panjang. Tak hanya soal statistik, performa Alcaraz kali ini juga menunjukkan kematangannya secara mental, jauh berbeda dari laga menegangkan melawan Fabio Fognini di babak pertama.

BACA JUGA: Aryna Sabalenka Lolos ke Babak Ketiga Wimbledon 2025 Setelah Duel Sengit Lawan Bouzkova

Kemenangan ini menambah daftar pencapaiannya di Wimbledon menjadi 16 kemenangan beruntun sejak 2023, sekaligus menjadi kemenangan ke-31-nya di atas rumput. Ia kini memegang rekor sebagai petenis tercepat di Era Terbuka yang mencatatkan 30 kemenangan di lapangan rumput.

Bidik Sejarah di Wimbledon: Tiga Gelar Beruntun dan Duet Grand Slam

Dengan langkah mantap menuju babak ketiga, Carlos Alcaraz kini hanya tinggal lima kemenangan lagi untuk mencatat sejarah sebagai petenis kelima yang mampu meraih tiga gelar Wimbledon berturut-turut. Ia juga berambisi menyamai prestasi legenda Swedia, Björn Borg, sebagai petenis kedua dalam sejarah yang sukses menyandingkan gelar Roland Garros dan Wimbledon di tahun yang sama, dua tahun berturut-turut.

“Hal yang membuat saya terus konsisten selama dua hingga tiga bulan terakhir adalah kesadaran untuk menikmati setiap pertandingan. Menang atau kalah, saya hanya ingin merasakan permainan di lapangan,” ucap Alcaraz.

Tantangan Selanjutnya: Felix Auger-Aliassime atau Struff

Di babak ketiga, Alcaraz akan berhadapan dengan pemenang laga antara Felix Auger-Aliassime dan Jan-Lennard Struff. Kedua lawan tersebut punya gaya bermain agresif dan pengalaman di panggung besar, namun Alcaraz akan tetap menjadi unggulan kuat berkat rekor dan kepercayaan dirinya saat ini.

BACA JUGA: Madison Keys Tampil Stabil, Lolos ke Babak Ketiga Wimbledon 2025 dengan Gaya

Musim ini, Alcaraz telah mengoleksi lima gelar. Termasuk mahkota Roland Garros dan dua titel ATP Masters 1000 di Monte-Carlo dan Roma. Ia juga baru saja mempertahankan gelarnya di Queen’s Club, menjadi salah satu favorit utama untuk kembali mengangkat trofi Wimbledon.

Perjalanan Impian Tarvet Berakhir, Tapi Jadi Awal yang Menjanjikan

Meski kalah, penampilan Oliver Tarvet selama Wimbledon patut diacungi jempol. Petenis berusia 21 tahun yang juga bermain di level perguruan tinggi Amerika Serikat untuk Universitas San Diego ini menunjukkan semangat juang tinggi dan teknik yang menjanjikan.

Masih muda dan baru menapaki tur ATP, pengalaman melawan pemain sekaliber Alcaraz di panggung megah seperti Centre Court tentu akan menjadi modal besar bagi perkembangan kariernya ke depan.

BACA JUGA: Rekor Alcaraz di Lapangan Rumput: Lebih Cepat dari Federer, Lebih Tajam dari Borg

Carlos Alcaraz terus melaju tanpa hambatan besar di Wimbledon 2025. Setelah laga lima set yang menegangkan di awal, sang juara bertahan menemukan kembali ritme terbaiknya. Dan ia menunjukkan dominasi atas Oliver Tarvet di putaran kedua. Dengan rekor dan momentum yang sedang menanjak, Alcaraz terlihat siap menulis sejarah baru di All England Club.

Jika ia mampu menjaga performa ini, bukan mustahil trofi ketiga beruntun Wimbledon akan berada dalam genggamannya pada akhir turnamen.