Jadwal Bulutangkis AS Terbuka 2025: Turnamen Bergengsi Tanpa Wakil Indonesia

Jadwal Bulutangkis AS Terbuka 2025 Turnamen Bergengsi Tanpa Wakil Indonesia

Jadwal Bulutangkis AS Terbuka 2025 – Turnamen bulu tangkis bergengsi YONEX US Open 2025, atau lebih dikenal dengan AS Terbuka 2025, resmi digelar di Mid-America Center, Council Bluffs, Amerika Serikat, pada tanggal 24 hingga 29 Juni 2025. Ajang ini menjadi sorotan dunia bulu tangkis sebagai turnamen ke-14 dalam rangkaian Tur Dunia BWF 2025 dan termasuk dalam kategori Super 300 dengan total hadiah mencapai 240.000 dolar AS.

Namun, turnamen tahun ini terasa berbeda bagi pecinta bulu tangkis Tanah Air karena tidak ada wakil Indonesia yang berpartisipasi. Absennya para pemain Merah Putih membuka peluang lebih besar bagi atlet dari negara lain untuk menguasai podium juara.

BACA JUGA: Jadwal Edisi ke-138, Wimbledon 2025 Tanpa Hakim Garis Manual

Jadwal Bulutangkis AS Terbuka 2025 dan Format Pertandingan

Turnamen ini digelar selama enam hari dengan rincian jadwal sebagai berikut:

TanggalBabak
Selasa, 24 JuniKualifikasi
Babak pertama
Rabu, 25 JuniBabak pertama
Kamis, 26 JuniBabak kedua
Jumat, 27 JuniPerempat final
Sabtu, 28 JuniSemifinal
Ahad, 29 JuniFinal

Babak utama terdiri dari 32 peserta per kategori, yang terdiri dari 28 peserta langsung lolos dan 4 dari babak kualifikasi. Turnamen menggunakan sistem gugur dengan lima kategori dipertandingkan: tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Lokasi Bergengsi dengan Teknologi Canggih

Mid-America Center di Council Bluffs menjadi tuan rumah turnamen, dengan empat lapangan untuk pertandingan. Lapangan 1 telah dilengkapi teknologi Instant Review System yang memungkinkan pemain meminta challenge untuk meninjau keputusan wasit, meningkatkan profesionalisme dan transparansi pertandingan.

BACA JUGA: Daftar Hadiah Uang Wimbledon 2025 Tembus Rp1,19 Triliun, Juara Tunggal Raih Rp66 Miliar

Juara Bertahan Siap Kembali Unjuk Gigi

Sejumlah pemain yang sukses di edisi tahun lalu akan kembali tampil untuk mempertahankan gelar mereka:

  • Yushi Tanaka (Jepang) – Tunggal putra
  • Natsuki Nidaira (Jepang) – Tunggal putri
  • Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul (Thailand) – Ganda putra
  • Rin Iwanaga / Kie Nakanishi (Jepang) – Ganda putri
  • Pakkapon Teeraratsakul / Phataimas Muenwong (Thailand) – Ganda campuran

Kehadiran mereka menjadi ancaman serius bagi pemain unggulan lainnya.

Daftar Unggulan: Persaingan Antar Benua

Tunggal Putra:

  1. Chou Tien-chen (Tionghoa Taipei)
  2. Kenta Nishimoto (Jepang)
  3. Brian Yang (Kanada)
  4. Ayush Shetty (India)
  5. Su Li-yang (Tionghoa Taipei)
  6. Priyanshu Rajawat (India)
  7. Justin Hoh (Malaysia)
  8. Srikanth Kidambi (India)

Tunggal Putri:

  1. Beiwen Zhang (Amerika Serikat)
  2. Nguyen Thuy Linh (Vietnam)
  3. Sung Shuo-yun (Tionghoa Taipei)
  4. Hsu Wen-chi (Tionghoa Taipei)
  5. Julie Dawall Jakobsen (Denmark)
  6. Line Christophersen (Denmark)
  7. Polina Buhrova (Ukraina)
  8. Nozomi Okuhara (Jepang)

Distribusi Poin dan Hadiah Uang

Sebagai turnamen BWF Super 300, perolehan poin di AS Terbuka 2025 cukup krusial dalam perburuan tiket menuju BWF World Tour Finals:

PosisiPoin
Juara7.000
Finalis5.950
Semifinal4.900
Perempat3.850
16 Besar2.750
32 Besar1.670

BACA JUGA: Novak Djokovic Tiba di Wimbledon, Incar Gelar Kedelapan dan Rekor Bersejarah

Sementara itu, total hadiah sebesar 240.000 dolar AS akan dibagikan sebagai berikut:

Tunggal:

  • Juara: $18.000
  • Finalis: $9.120
  • Semifinal: $3.480
  • Perempat final: $1.440
  • 16 besar: $840

Ganda (per pasangan):

  • Juara: $18.960
  • Finalis: $9.120
  • Semifinal: $3.360
  • Perempat final: $1.740
  • 16 besar: $900

Jadwal Bulutangkis AS Terbuka 2025 Jadi Sorotan Dunia

Meskipun jadwal bulutangkis AS Terbuka 2025 tanpa kehadiran wakil Indonesia, turnamen ini tetap menjadi perhatian besar dunia bulu tangkis. Dengan persaingan ketat dari Asia, Eropa, dan Amerika, ajang ini bisa menjadi panggung kejutan sekaligus unjuk kemampuan calon bintang masa depan.

Bagi pecinta bulu tangkis Indonesia, absennya wakil Tanah Air menjadi evaluasi tersendiri, namun tetap menarik untuk menyaksikan bagaimana peta persaingan internasional terbentuk di Council Bluffs.