Asosiasi Tenis Profesional (ATP) resmi memperkenalkan logo dan identitas merek terbaru mereka menjelang musim 2026.
Pembaruan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan 54 tahun sejarah ATP, menandai transformasi keenam sejak organisasi tersebut berdiri, sekaligus menegaskan arah baru tenis putra profesional di era digital.
Logo Baru ATP: Simbol Energi dan Gerak Modern Tenis Dunia
Dalam rilis resminya, ATP menjelaskan bahwa logo baru ini dirancang untuk lebih sederhana namun dinamis, mencerminkan semangat olahraga tenis yang penuh energi dan gerakan.
Lengkungan pada desain logonya menggambarkan lintasan bola tenis yang sedang meluncur, sebuah detail yang menghadirkan kesan kecepatan, kelincahan, dan intensitas permainan di lapangan.
Logo baru ini juga dikembangkan dengan konsep fleksibilitas tinggi agar mudah diterapkan di berbagai platform, mulai dari siaran televisi, media sosial, situs web resmi, hingga merchandise dan branding turnamen di seluruh dunia.
“Tenis selalu berkembang,” ujar CEO ATP, Eno Polo, dalam pernyataannya. “Untuk tetap relevan dengan basis penggemar global yang terus bertumbuh, kami harus mampu bercerita dengan kreativitas dan energi.
BACA JUGA: Jadwal WTA Final 2025 Malam Ini 5 November: Iga Swiatek vs Amanda Anisimova Berebut Tiket Semifinal
Identitas baru ini menangkap drama, presisi, serta momentum dari tur kami, sekaligus menjangkau generasi baru yang sedang jatuh cinta pada tenis.”
Dirancang oleh Agensi Kelas Dunia
Proyek pembaruan logo ini digarap oleh agensi desain ternama Chermayeff & Geismar & Haviv, yang dikenal sebagai kreator di balik identitas visual beberapa merek global ikonik.
Dengan kolaborasi ini, ATP berharap bisa menciptakan bahasa visual yang lebih seragam dan relevan bagi penggemar lintas generasi.
Sistem desain baru tersebut akan mulai diterapkan secara bertahap di seluruh titik kontak ATP mulai tahun 2026, termasuk situs web resmi, branding turnamen, papan skor digital, hingga materi promosi di berbagai kanal media.
Perubahan ini bukan sekadar kosmetik. ATP menilai, dunia digital menuntut identitas yang kuat namun sederhana agar dapat tampil konsisten di berbagai perangkat dan ukuran layar, mulai dari smartphone hingga siaran televisi 4K.
Strategi Baru untuk Menarik Generasi Muda
Penyegaran identitas visual ini juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang ATP untuk memperkuat koneksi dengan penggemar muda di seluruh dunia.
Selama setahun terakhir, ATP telah menggandeng sejumlah platform digital populer seperti TikTok dan Overtime untuk menghadirkan konten tenis yang lebih cepat, interaktif, dan menarik bagi audiens Gen Z.
Selain itu, kampanye global “It All Adds Up” yang dikembangkan oleh agensi kreatif Wieden+Kennedy juga menjadi bagian penting dari upaya memperbarui citra ATP.
Kampanye ini mengangkat kisah di balik angka-angka dan poin di papan skor, menunjukkan bahwa setiap pukulan, setiap pertandingan, dan setiap kemenangan adalah bagian dari perjalanan emosional para pemain di sepanjang musim.
Dengan pendekatan tersebut, ATP berharap bisa mengubah cara tenis dikonsumsi: lebih cepat, lebih digital, dan lebih ekspresif dari sebelumnya.
BACA JUGA: Peluang Iga Swiatek di WTA Final 2025 Masih Terbuka Ke Partai Semifinal
Semangat Baru di Balik Evolusi Identitas ATP
Perubahan logo dan bahasa visual bukan hal baru bagi ATP. Sejak berdiri pada tahun 1972, organisasi ini telah beberapa kali melakukan penyegaran untuk menyesuaikan diri dengan zaman.
Namun versi terbaru ini dinilai sebagai yang paling signifikan dalam dekade terakhir, karena fokusnya tidak hanya pada tampilan, tetapi juga pada pengalaman penggemar di dunia digital yang serba cepat.
Logo baru ini diharapkan menjadi simbol dari semangat baru ATP yang lebih progresif, inovatif, dan terbuka terhadap perubahan teknologi.
Dengan semakin kuatnya kehadiran tenis di platform digital, ATP kini memandang dirinya bukan hanya sebagai badan pengatur olahraga, tetapi juga sebagai merek hiburan global yang siap bersaing di ruang media modern.
Tenis di Era Digital: Lebih Dekat dengan Penggemar
Transformasi digital memang menjadi pilar utama strategi ATP ke depan. Dunia tenis kini tak hanya berputar di arena lapangan, tetapi juga di layar smartphone dan media sosial, tempat para penggemar berinteraksi, menonton sorotan pertandingan, hingga mengenal kepribadian para pemain.
Dengan tampilan logo yang lebih adaptif, ATP berharap bisa menghadirkan pengalaman yang lebih konsisten di seluruh ekosistem digital mereka, dari aplikasi seluler hingga media sosial seperti Instagram, X (Twitter), dan TikTok.
“Identitas baru ini bukan hanya tentang bagaimana kami terlihat,” tambah Eno Polo. “Ini tentang bagaimana kami berinteraksi, menginspirasi, dan tumbuh bersama para penggemar di seluruh dunia.
Kami ingin setiap orang yang melihat logo ATP langsung merasakan semangat dan energi khas tenis modern.”
BACA JUGA: Rekap Hasil WTA Finals 2025 Hari Ke-4: Aryna Sabalenka dan Coco Gauff Raih Kemenangan Penting
Simbol Masa Depan Tenis Putra
Dengan pembaruan ini, ATP mempertegas komitmennya untuk membawa tenis putra ke level baru, baik dalam hal inovasi digital, penyajian konten, maupun pengalaman penonton.
Logo baru yang segar, dinamis, dan fleksibel diharapkan menjadi ikon baru yang mampu bertahan dalam dekade mendatang.
Bagi penggemar tenis, musim 2026 nanti bukan hanya menjadi awal kompetisi baru di lapangan, tetapi juga babak baru dalam perjalanan visual dan emosional ATP sebagai organisasi global yang terus berevolusi mengikuti zaman.






