Putri Kusuma Wardani Bersinar di Sudirman Cup 2025

Putri Kusuma Wardani Bersinar di Sudirman Cup 2025
Putri Kusuma Wardani - Dokumentasi IG: PBSI

Putri Kusuma Wardani bersinar di Sudirman Cup 2025 dan menjadi pahlawan kemenangan Indonesia atas Thailand di babak perempat final. Dalam laga yang berlangsung di Suzhou, China, Wardani tampil gemilang dengan menumbangkan lawan tangguh, Pornpawee Chochuwong, sekaligus membuka jalan Indonesia menuju babak semifinal melawan Korea Selatan.

Tanpa kehadiran Gregoria Mariska Tunjung, beban sektor tunggal putri Indonesia pun berada di pundak Wardani. Namun pemain berusia 22 tahun itu menjawab kepercayaan dengan performa luar biasa. Kemenangan ini mempertegas bahwa Wardani kini telah menjelma menjadi kekuatan baru di bulutangkis Indonesia.

Wardani Tak Terbendung, Kalahkan Lawan yang Belum Pernah Ia Tundukkan

Di atas kertas, peluang Wardani mengalahkan Pornpawee Chochuwong terbilang kecil, karena sebelumnya ia kalah delapan kali dalam delapan pertemuan. Namun, semua berubah dalam laga perempat final Sudirman Cup 2025 ini. Wardani tampil tenang dan taktis, mengontrol permainan sejak awal dan menang straight game 21-18, 21-14.

Chochuwong sendiri mengakui kesulitan dalam pertandingan tersebut. Ia menyebut shuttlecock yang digunakan terasa berbeda dari babak grup dan mengakui Wardani bermain lebih sabar dan konsisten.

BACA JUGA: Tim Bulutangkis Indonesia Menang Atas Thailand di Perempat Final Sudirman Cup 2025

“Saya banyak melakukan kesalahan. Shuttle di pertandingan ini lebih cepat dari sebelumnya, dan dia (Wardani) bermain lebih tenang,” ujar Chochuwong seusai laga.

Jonatan Christie: “Wardani Memberi Inspirasi untuk Tim”

Kemenangan yang diraih Wardani ternyata berdampak besar pada semangat tim Indonesia. Jonatan Christie, yang bertanding sesudah Wardani, berhasil mengalahkan Kunlavut Vitidsarn secara mengejutkan dalam dua gim langsung.

Jonatan memuji kontribusi Wardani sebagai kunci kebangkitan tim.

“Saat kami tertinggal 0-1, Putri tampil luar biasa. Dia bermain di bawah tekanan, tapi mampu membalikkan keadaan. Itu penampilan terbaik hari ini,” ujar Jonatan.

Sebagai kapten tim, Jonatan juga merasa bertanggung jawab untuk memberi contoh semangat dan kepemimpinan. Ia mengaku memainkan banyak peran sekaligus, mulai dari pemain, kapten, hingga motivator.

BACA JUGA: Alwi Farhan Bawa Indonesia Juara Grup D di Sudirman Cup 2025

Putri Kusuma Wardani Bersinar di Sudirman Cup 2025: Momentum Baru Tunggal Putri

Putri Kusuma Wardani bersinar di Sudirman Cup 2025, membuktikan bahwa ia siap menjadi penerus Gregoria Mariska Tunjung di sektor tunggal putri. Penampilannya selama turnamen sangat konsisten, mengalahkan nama-nama besar seperti Pusarla V. Sindhu, Line Kjaersfeldt, dan sekarang Pornpawee Chochuwong.

Wardani mengatakan bahwa kepercayaan dirinya tumbuh dari kemenangan sebelumnya, dan fokusnya hanya tertuju pada permainannya sendiri.

“Saya tidak memikirkan posisi tim, hanya fokus pada permainan saya. Semua pemain di turnamen ini adalah pemain top, jadi saya harus punya mental lebih kuat dari mereka,” ungkap Wardani.

Kemenangan Ditutup Lewat Ganda Putri, Tantang Korea di Semifinal

Setelah Jonatan menambah poin kemenangan, Indonesia akhirnya memastikan tiket semifinal lewat kemenangan pasangan ganda putri Lanny Tria Mayasari dan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka mengalahkan pasangan Thailand, Jhenicha Sudjaipraparat/Sapsiree Taerattanachai dalam laga panjang dan menegangkan.

Indonesia pun melaju ke babak semifinal menghadapi Korea Selatan, tim kuat yang sebelumnya mengalahkan Denmark 4-1. Dalam laga tersebut, bahkan tunggal putra Korea Jeon Hyeok Jin mampu memaksa Anders Antonsen bermain hingga 89 menit.

BACA JUGA: Indonesia Lolos Ke Perempat Final Sudirman Cup 2025 Berkat Duo Tunggal

Tim Bulutangkis Indonesia Gagal Melaju ke Final Sudirman Cup 2025

Setelah penampilan memukau di perempat final, harapan besar mengiringi langkah Indonesia menuju babak semifinal melawan Korea Selatan. Namun sayangnya, Indonesia gagal melaju ke final Sudirman Cup 2025 usai kalah tipis 2-3 dari tim kuat Korea Selatan pada Sabtu (3/5/2025).

Kekalahan ini menjadi pukulan menyakitkan bagi tim Merah Putih yang sebelumnya tampil sangat solid sepanjang turnamen. Tim Bulutangkis Indonesia gagal melaju ke final Sudirman Cup 2025, namun performa sejumlah pemain muda seperti Alwi Farhan dan Putri Wardani tetap memberikan secercah harapan untuk masa depan bulutangkis Indonesia.

Meskipun gagal mencapai partai puncak, perjuangan tim Indonesia tetap patut diapresiasi. Mereka mampu melaju hingga semifinal di tengah persaingan ketat dan tekanan tinggi. Evaluasi menyeluruh akan menjadi kunci untuk kembali bangkit di turnamen-turnamen besar berikutnya.