Ducati Harus Serius Kepada Alex Marquez, Ini Alasannya!

Ducati Harus Serius Kepada Alex Marquez, Ini Alasannya!
Alex Marquez - Dokumentasi Instagram/@alexmarquez73

Performa impresif Alex Marquez di MotoGP 2025 membuktikan bahwa Ducati harus serius kepada Alex Marquez dalam menyusun strategi masa depan. Dari sekadar pembalap tim satelit, ia kini menjelma menjadi kandidat kuat untuk kursi pabrikan.

Bangkit Bersinar Bersama Gresini Ducati

Setelah beberapa musim yang penuh tantangan, Alex Marquez menemukan kembali potensinya sejak pindah ke tim BK8 Gresini Racing bersama Ducati pada 2023. Banyak yang sempat menilainya sebagai pembalap papan tengah, namun musim 2025 menceritakan kisah berbeda.

Di atas motor Ducati GP24 yang kompetitif, Alex tampil konsisten dan efisien. Ia bukan hanya menunjukkan ketangguhan dalam duel roda ke roda, tapi juga kecerdasan strategi dan adaptasi lintasan yang luar biasa. Poin demi poin ia kumpulkan hingga kini menjadi penantang serius di klasemen sementara.

BACA JUGA: Enam Pembalap World Superbike yang Sukses di MotoGP: Siapa yang Paling Berhasil?

Ducati Harus Serius Kepada Alex Marquez

Melihat penampilan dan grafik performa yang terus menanjak, Ducati harus serius kepada Alex Marquez jika ingin mempertahankan dominasi mereka di MotoGP. Ia telah membuktikan bahwa dirinya bukan hanya “adik Marc Marquez”, tetapi pembalap mandiri dengan kemampuan kompetitif di level tertinggi.

Meskipun banyak nama besar seperti Jorge Martin atau Enea Bastianini telah lebih dahulu masuk dalam radar tim pabrikan, performa Alex yang stabil membuatnya layak diperhitungkan sebagai salah satu opsi utama untuk musim 2027.

Statistik Tak Bisa Bohong

Menurut data dari The Race MotoGP Rankings, Alex Marquez menjadi salah satu pembalap dengan performa tertinggi sepanjang musim 2025 sejauh ini.

Klasemen Poin The Race MotoGP 2025*

PosPembalapPoin
1Marc Marquez132
2Alex Marquez118
3Fabio Quartararo86
4Johann Zarco84
5Pecco Bagnaia70

Rata-rata Posisi Finis Pembalap*

PosPembalapRata-rata
1Alex Marquez4.4
2Marc Marquez4.8
3Fabio Quartararo7.4
4Pecco Bagnaia7.9
5Di Giannantonio/Ogura8.5

(*Menggunakan sistem poin MotoGP resmi)

Statistik ini menunjukkan bahwa Alex adalah pembalap yang sangat konsisten, bahkan lebih dari beberapa pembalap pabrikan. Ini memperkuat argumen bahwa dia layak mendapat perhatian khusus dari Ducati.

BACA JUGA: Honda Ganti Pembalap Jelang MotoGP Italia 2025: Nakagami Gantikan Marini di Mugello

Dari Masa Sulit ke Panggung Utama

Karier Alex Marquez tidak berjalan mulus sejak awal. Ia pernah memikul beban berat saat mengisi posisi Marc Marquez di Repsol Honda, lalu bertahun-tahun bergelut dengan motor Honda yang sulit dikendalikan di LCR.

Namun sejak bergabung dengan Ducati, terutama di musim 2025 ini, ia tampak seperti pembalap yang berbeda. Perpaduan antara motor yang mendukung dan tim yang memberikan kepercayaan membuatnya mampu menunjukkan potensi sejati.

Waktunya Menjadi Prioritas Pabrikan

Saat ini, beberapa pabrikan MotoGP sedang mencari pengganti untuk musim 2027 karena kontrak beberapa pembalap besar akan berakhir. Dalam situasi seperti ini, Alex Marquez bisa menjadi solusi tepat bagi Ducati maupun pabrikan lain.

Menganggapnya hanya sebagai pelengkap atau pembalap satelit akan menjadi kesalahan besar. Jika Ducati ingin mempertahankan dominasi mereka, mereka harus berpikir jangka panjang dan mulai melihat Alex sebagai opsi realistis dan berpotensi besar.

BACA JUGA: Review Sejumlah Momen Klasik Race Sirkuit Mugello Italia: Dari Rossi Hingga Petrucci

Kilas Balik Prestasi Alex Marquez

Alex Marquez bukan pembalap tanpa sejarah gemilang. Ia pernah menjuarai Moto3 dan Moto2, mengalahkan nama-nama seperti Pecco Bagnaia, Alex Rins, dan Luis Salom. Perjalanan panjang dan penuh pelajaran membentuk dirinya menjadi pembalap matang yang siap kembali ke barisan depan.

Memang, Moto2 memakan waktu lima tahun baginya. Namun seperti banyak diketahui, kelas ini sangat kompetitif. Saat ini di MotoGP, ia membuktikan bahwa ketekunan dan pengalaman itu terbayar.

Saatnya Ducati Membuat Keputusan Besar

Dengan begitu banyak pembalap potensial di pasar dan tidak sedikit pabrikan yang sedang berebut talenta terbaik, Ducati harus segera bertindak. Jika mereka tidak mengikat Alex Marquez sekarang, bisa saja pabrikan lain lebih dulu mengambil langkah.

Bahkan jika dibandingkan dengan Pecco Bagnaia, selisih performa Alex tidak jauh. Saat performa terkini menjadi tolok ukur utama, keputusan untuk mempertimbangkan Alex sebagai pembalap pabrikan bukan hal yang berlebihan.