Qinwen Zheng Cetak Sejarah Melaju Ke Perempatfinal French Open 2025

Qinwen Zheng Cetak Sejarah Melaju Ke Perempatfinal French Open 2025
Qinwen Zheng - Dokumentasi IG: WTA

Qinwen Zheng cetak sejarah melaju ke perempatfinal French Open 2025 setelah menaklukkan Liudmila Samsonova dalam duel menegangkan tiga set pada babak keempat, Ahad(1/6/2025). Dalam pertandingan berdurasi hampir tiga jam itu, Zheng tampil gigih dan menutup laga dengan skor 7-6(5), 1-6, 6-3.

Kemenangan ini menandai langkah pertama Zheng ke babak perempatfinal di Roland Garros, menjadikannya petenis wanita Cina kedua di Era Terbuka yang mampu melaju sejauh ini setelah juara 2011, Li Na.

BACA JUGA: Tundukan Rybakina, Iga Swiatek ke Perempatfinal Roland Garros 2025

Hasil Spesial di Roland Garros: Zheng Tampil Perkasa

Petenis unggulan ke-7 asal Tiongkok itu kini mencatatkan 10 kemenangan beruntun di lokasi French Open, dimulai sejak keberhasilannya meraih medali emas Olimpiade 2024 di tempat yang sama.

Keberhasilannya menumbangkan Samsonova mengukir sejarah tersendiri, sekaligus membuka jalan untuk menghadapi pemenang laga antara Aryna Sabalenka (unggulan 1) dan Amanda Anisimova (unggulan 16) di perempatfinal yang akan digelar Selasa mendatang.

Qinwen Zheng Cetak Sejarah Melaju Ke Perempatfinal French Open 2025

Performa Kuat dan Konsisten di Permukaan Tanah Liat

Sejak tahun 2023, Zheng telah mencatatkan 8 kali penampilan di perempatfinal turnamen WTA di lapangan tanah liat, menjadikannya salah satu pemain paling konsisten di permukaan ini. Hanya Iga Swiatek (11 kali) dan Aryna Sabalenka (10 kali) yang mengunggulinya dalam jumlah penampilan.

Ketangguhan Zheng di lapangan merah Paris kembali terbukti dalam pertandingan berdurasi 2 jam 47 menit tersebut, yang penuh tekanan dan perubahan momentum.

BACA JUGA: Tommy Paul Tembus Perempatfinal Prancis Terbuka 2025 dan Catat Rekor Bersejarah

Analisis Pertandingan: Tiga Set Penuh Drama

Set Pertama: Tie-Break yang Menentukan

Zheng dan Samsonova memulai pertandingan dengan intensitas tinggi. Saling balas break terjadi empat kali, hingga set pertama harus ditentukan melalui tie-break. Meskipun sempat tertinggal, Zheng mampu bangkit dan mengamankan set pembuka 7-6(5) setelah memanfaatkan kesalahan beruntun dari lawannya.

Set Kedua: Samsonova Bangkit

Samsonova, unggulan ke-15, tampil dominan di set kedua. Ia menyapu tiga game pertama dan tidak memberi ruang bagi Zheng untuk bangkit. Samsonova menutup set ini dengan skor telak 6-1 setelah menyelamatkan tujuh break point.

Set Penentuan: Zheng Kembali Ambil Kendali

Set ketiga menjadi panggung bagi Zheng untuk menunjukkan kekuatannya. Lima dari total 10 ace Zheng tercipta di set ini, membuktikan betapa krusialnya servisnya saat momen penentu. Ia merebut break penting pada game keenam lewat pukulan forehand menyilang yang memaksa kesalahan dari Samsonova.

Meski sempat kehilangan keunggulan, Zheng segera bangkit dan mendapatkan kembali momentum. Samsonova justru kembali tampil gugup di saat kritis. Pada match point, forehand-nya melebar, kesalahan ke-42 dari sisi unforced error yang akhirnya menyudahi perlawanan petenis Rusia itu.

BACA JUGA: Paolini Terjengkang, Elina Svitolina Melenggang Ke Perempatfinal French Open 2025

Fakta Menarik Usai Laga

  • Ini adalah kali pertama Zheng mencapai perempatfinal Grand Slam di Roland Garros.
  • Samsonova gagal menembus perempatfinal Grand Slam untuk pertama kalinya dalam kariernya, meski tampil mengesankan di turnamen sebelumnya.
  • Zheng menunjukkan pertumbuhan signifikan secara mental dan teknikal, mampu mengatasi tekanan dan perubahan arah permainan dengan baik.

Menuju Babak Delapan Besar

Setelah Qinwen Zheng cetak sejarah melaju ke perempatfinal French Open 2025, kini tantangan lebih besar menanti. Potensi pertemuan dengan Aryna Sabalenka, petenis nomor satu dunia, akan menjadi ujian berat, namun dengan semangat dan konsistensi yang telah ia tunjukkan, peluang Zheng untuk terus melaju terbuka lebar.

Pencapaiannya ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa Zheng adalah kekuatan baru dalam dunia tenis putri, khususnya di Grand Slam.