Elise Mertens dominasi Jessica Pegula di Rome Open 2025 dengan kemenangan meyakinkan 7-5, 6-1 pada pertandingan babak ketiga yang berlangsung di Campo Centrale. Petenis asal Belgia ini menunjukkan performa luar biasa untuk kembali mengungguli petenis unggulan ketiga asal Amerika Serikat tersebut dan melaju ke babak 16 besar turnamen WTA 1000 di Roma.
Kemenangan ini memperkuat keunggulan Mertens dalam rekor pertemuan mereka menjadi 4-1. Meskipun Pegula sempat mencuri satu kemenangan di Australian Open awal tahun ini, Mertens langsung membalas di tanah liat Eropa. Pertandingan berdurasi 1 jam 24 menit tersebut menjadi bukti bahwa Mertens siap kembali bersaing di papan atas.
BACA JUGA: Peyton Stearns Kalahkan Madison Keys di Roma Open 2025, Lolos ke Babak 16 Besar
Elise Mertens Dominasi Jessica Pegula di Rome Open 2025 dengan Statistik Mengesankan
Kemenangan Mertens atas Pegula di Rome Open 2025 menegaskan kembali bahwa dirinya adalah lawan berat di permukaan tanah liat. Bukan hanya menang dalam dua set langsung, Mertens juga tampil efisien dan solid sepanjang pertandingan.
Berikut beberapa catatan penting dari kemenangan Mertens:
- 4 dari 4 Break Point: Mertens memanfaatkan semua peluang break yang ia punyai, menyapu bersih 4 break point menjadi keuntungan poin.
- 19 Winner vs 11 Winner: Agresivitas Mertens terlihat dari jumlah winner yang dua kali lipat lebih banyak dari Pegula.
- 4 Aces: Empat pukulan ace turut menambah daya gedor Mertens, menggenapkan total ace-nya tahun ini menjadi 131—hanya kalah dari Clara Tauson (163) dan Madison Keys (139).
- Top 10 Slayer: Ini adalah kemenangan pertamanya atas pemain Top 10 setelah 14 kali gagal, yang terakhir saat menghadapi Pegula di Roland Garros 2023.
Head-to-Head Mertens vs Pegula dan Tren Penampilan
Rekor Pertemuan Makin Miring
Dengan hasil ini, Mertens memperluas keunggulannya dalam rekor head-to-head menjadi 4-1 atas Pegula. Dalam tiga pertemuan awal mereka, Mertens selalu menang, dan kini setelah sempat kalah di Australia, ia membalas dengan sempurna di Roma.
BACA JUGA: Danielle Collins Singkirkan Juara Bertahan Iga Swiatek di Roma Open 2025
Kebangkitan di Rome
Mertens kini mencatat pencapaian masuk 16 besar Rome Open untuk kedua kalinya. Prestasi terbaiknya sebelumnya di Roma adalah mencapai perempat final pada tahun 2020. Bila mampu menembus perempat final lagi, ini akan menjadi perempat final ketujuhnya di level WTA 1000 sepanjang karier.
Lawan Berikutnya dan Jalan Menuju Perempat Final
Mertens akan menghadapi unggulan ke-13 asal Rusia, Diana Shnaider, di babak 16 besar. Menariknya, Mertens memiliki rekor sempurna 2-0 atas Shnaider, termasuk kemenangan di Stuttgart bulan lalu. Jika tren ini berlanjut, Mertens akan selangkah lebih dekat ke semifinal.
Misi WTA 1000 Ketujuh
Apabila menang atas Shnaider, Mertens akan mengamankan tempat di perempat final WTA 1000 ketujuh sepanjang kariernya. Dua pencapaian terbaik sebelumnya adalah semifinal di Cincinnati 2020 dan Dubai 2021. Di tengah ketatnya persaingan, pengalaman Mertens jelas akan menjadi aset berharga.
Pegula Masih Andalkan Rekor Musiman
Meskipun kalah, Pegula tetap menjadi salah satu pemain paling konsisten musim ini dengan 28 kemenangan di undian utama. Ia hanya kalah dari Aryna Sabalenka yang mengoleksi 32 kemenangan. Namun performanya di lapangan tanah liat masih belum stabil, terbukti dari rekor 3-3 selama tur Eropa tahun ini.
BACA JUGA: Deretan Bintang Dunia Hiasi Daftar Skuad VNL Voli Putri 2025
Penegasan Kelas Dunia Mertens
Kemenangan atas pemain sekelas Pegula menunjukkan bahwa Elise Mertens belum habis. Mental kuat dan strategi permainan yang matang membuatnya menjadi kuda hitam di Rome Open 2025. Jika momentum ini bisa terjaga, bukan tak mungkin Mertens menembus babak final.