Ranking Petenis Putri Dunia Usai Roma Open 2025 Alami Perubahan Besar

Ranking Petenis Putri Dunia Usai Roma Open 2025
Coco Gauff naik ke peringkat 2 - Dokumentasi IG: WTA

Ranking petenis putri dunia usai Roma Open 2025 alami perubahan besar. Salah satu pergeseran paling mencolok terjadi di posisi lima besar peringkat WTA, dengan nama-nama besar seperti Coco Gauff dan Iga Swiatek mengalami perubahan posisi signifikan.

Gauff ke Posisi 2, Swiatek Terlempar dari Lima Besar

Runner-up Roma Open 2025, Coco Gauff, berhasil naik satu peringkat dan kini menempati posisi No. 2 dunia. Ini merupakan pencapaian yang menyamai rekor terbaiknya sebelumnya, yang ia capai selama 10 minggu pada musim panas tahun 2024.

BACA JUGA: Hadiah Uang Fantastis untuk Alcaraz dan Sinner di Roma Open 2025, Duel Epik di Final

Di sisi lain, Iga Swiatek mengalami penurunan tajam. Juara bertahan Roma ini harus rela turun tiga peringkat ke posisi No. 5 setelah tersingkir di babak ketiga oleh Danielle Collins. Ini sekaligus mengakhiri masa dominasi 173 minggu Swiatek di dua besar peringkat dunia, termasuk 125 minggu sebagai petenis No. 1 dunia. Sejak menjuarai Roland Garros tahun lalu, Swiatek belum pernah lagi tampil di final.

Paolini dan Pegula Naik Peringkat, Mirra Andreeva Terus Meroket

Prestasi Tuan Rumah: Jasmine Paolini di Posisi 4 Dunia

Juara Roma Open 2025, Jasmine Paolini, mencetak sejarah sebagai petenis Italia pertama yang menjuarai turnamen ini sejak Raffaella Reggi pada 1985. Gelar ini juga menjadikannya petenis Italia pertama yang memenangi gelar WTA di kandang sendiri sejak Roberta Vinci di Palermo tahun 2013. Dengan hasil ini, Paolini kembali ke posisi No. 4 dunia, sama seperti peringkat awalnya musim ini.

Pegula dan Andreeva Konsisten Naik

Jessica Pegula turut naik satu peringkat ke posisi No. 3 dunia, menyamai pencapaian terbaiknya. Sementara itu, Mirra Andreeva yang tampil impresif hingga perempat final Roma naik ke posisi No. 6. Petenis muda berusia 18 tahun ini terus mencuri perhatian di setiap turnamen yang diikutinya.

Bintang Baru Amerika: Stearns dan Baptiste Cetak Rekor

Peyton Stearns menjadi sorotan berkat penampilan luar biasa di Roma. Ia berhasil mencapai semifinal WTA 1000 pertamanya dengan menumbangkan tiga mantan juara Grand Slam/WTA Finals, Madison Keys, Naomi Osaka, dan Elina Svitolina, melalui tiga set ketat. Stearns melonjak 14 peringkat ke posisi No. 28, mencatat debutnya di Top 30.

BACA JUGA: Carlos Alcaraz Hentikan Rekor 26 Kemenangan Beruntun Jannik Sinner di Final Roma

Hailey Baptiste, petenis Amerika lainnya, mencatat kenaikan terbesar dalam Top 100. Ia naik 20 posisi ke No. 70 usai tampil solid di Roma dan Paris.

Kebangkitan Petenis Kanada

Bianca Andreescu kembali ke performa terbaik setelah absen panjang akibat operasi usus buntu. Di Roma, ia menyingkirkan Donna Vekic dan Elena Rybakina untuk mencapai babak 16 besar dan naik 19 peringkat ke No. 102.

Sementara itu, remaja 18 tahun Victoria Mboko semakin mengukuhkan reputasinya sebagai rising star. Ia mencapai final WTA 125 di Parma dan kini menempati peringkat No. 122 dunia, melonjak dari posisi No. 156. Sejak awal tahun 2025, Mboko telah mencatatkan rekor luar biasa 37 kemenangan dan hanya 5 kekalahan.

Perubahan Signifikan dalam Ranking Petenis Putri Dunia Usai Roma Open 2025

Tidak hanya lima besar yang mengalami perombakan, beberapa nama besar juga mencatatkan lonjakan dan penurunan peringkat:

  • Emma Raducanu naik 6 peringkat ke posisi No. 43 setelah tampil hingga babak keempat Roma.
  • Elina Svitolina naik ke No. 13.
  • Madison Keys turun satu peringkat ke No. 7.

BACA JUGA: Carlos Alcaraz Lebih Unggul Koleksi Gelar Utama ‘Big Titles’ Atas Sinner di Roma Open

Berikut lima besar ranking WTA terbaru per 19 Mei 2025:

PeringkatNamaNegaraPoin
1Aryna SabalenkaBLR10.683
2Coco GauffUSA6.863
3Jessica PegulaUSA6.243
4Jasmine PaoliniITA5.865
5Iga SwiatekPOL5.838

Ranking Petenis Putri Dunia Usai Roma Open 2025 memperlihatkan betapa dinamisnya persaingan di level elit tenis wanita. Dari kembalinya Coco Gauff ke posisi dua dunia, jatuhnya Swiatek, hingga munculnya bintang muda seperti Mboko dan Stearns, peta kekuatan WTA semakin terbuka. Dengan Grand Slam Roland Garros di depan mata, perubahan lebih lanjut mungkin saja terjadi dalam waktu dekat.